Share

Red Bull Masih Belajar KERS

Rejdo Prahananda, Jurnalis · Senin 11 April 2011 15:58 WIB
https: img.okezone.com content 2011 04 11 37 444714 g9RPtbtjU0.jpg Foto: Adrian Newey tidak mau memberi garansi timnya cepat menganggulangi masalah yang timbul dari KERS (Getty Images)
A A A

SEPANG – Piranti Kinetic Energy Recovery System (KERS) yang sempat mengalami gangguan di mobil Mark Webber dan Sebastian Vettel saat balapan di Sepang, membuat Direktur Teknik Red Bull Racing, Adrian Newey tidak mau memberi garansi jajaran teknisi Red Bull cepat mengatasi persoalan ini.

Dalam sebuah berita yang dirilis Autosport, Senin (11/4/2011), Newey mengungkapkan timnya butuh waktu untuk mempelajari lebih jauh sistem KERS yang terpasang pada mobil Sebastian Vettel dan Webber.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

KERS memang menjadi primadona dalam balapan di musim ini. Bahkan, pembalap sekelas Vettel pun mengakui, KERS memberikan dampak besar bagi dirinya selama memacu RB7.

Namun itu bukan berarti Red Bull bisa dengan cepat mengatasi persoalan yang timbul dari perangkat yang bertugas menyerap energi mobil saat mengerem. “Kenyataanya, setiap sistem berada dalam masa pertumbuhan,” kata Newey.

“Kami bukan tim produsen, sehingga kami harus mengembangkan KERS sendiri yang bukan bidang keahlian kami di masa lalu,” jelas Newey mengapa sejauh ini dirinya belum berani sesumbar  timnya  mengandalkan KERS.

“Kami melakukan (pengembangan) dengan sumber daya terbatas, baik anggaran maupun pengalaman. Jadi kami berada dalam kurva belajar yang cepat. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke kurva puncak belajar, masih perlu dilihat,” ungkap Newey mengirim pesan, Red Bull masih harus menilisik lebih jauh peranti KERS.

Newey belum bisa memberikan keterangan pasti bagi Red Bull untuk mempelajari detail KERS.Setelah melihat problem yang dialami Webber di mana pembalap asal Australia itu tidak bisa menggunakan KERS sepanjang balapan.

“Kenyataannya, kami masih menemukan masalah baru yang menunjukkan hal ini masih bisa terjadi. Untuk Webber kami memiliki masalah sejak di garis (start). Artinya, ia tidak bisa menggunakan sama sekali selama perlombaan, termasuk saat memulainya. Ini masalah baru, bukan masalah yang pernah kami temui sebelumnya,” tukas Newey.

“Dengan Vettel, kami bisa memiliki masalah berarti bila terus menjalankannya (KERS), tetapi dari perspektif keamanan kami pikir lebih baik untuk mematikannya karena kami tidak mau mengambil resiko,” tambah Newey

(edo)

   

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini