Share

Ferrari Ragukan Kualitas Pirelli

Rejdo Prahananda, Jurnalis · Selasa 24 Mei 2011 13:43 WIB
https: img.okezone.com content 2011 05 24 37 460401 2zolKarMIM.jpg Foto: Stefano Dominecali akan menemui Pirelli terkait ban keras yang digunakan dalam GP Spanyol (Getty Images)
A A A

MARANELLO – Tidak puas dengan pencapaian yang ditorehkan hingga kini, kubu Ferrari dikabarkan akan bertemu dengan Pirelli selaku supplier ban resmi F1 musim ini.  Bukan tanpa alasan, Ferrari ingin berdiskusi lebih lanjut dengan produsen ban asal Italia tersebut, yang membuat kompon ban keras dalam balapan di GP Spanyol, akhir pekan lalu.

 

Pihak Ferrari mengklaim,  ban keras keluaran Pirelli membuat kedua pembalapnya kesulitan menemukan grip terbaik dari ban belakang yang berpengaruh pada pencapaian Alonso di sirkuit Catalunya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

Ditanya Autosport, Selasa (24/5/2011), apakah ban merupakan masalah yang harus diselesaikan Ferrari atau harus mendapat respon Pirelli, Tim Prinsipal The Prancing Horse, Scuderia Ferrari menjawab.“Setidaknya, Anda tidak bisa mengatakan bahwa Pirelli bekerja untuk Ferrari. Ada keraguan sejak awal, bahwa perusahaan akan memastikan ban untuk tim sempurna,” jelas Domincali.

 

“Sekarang, selain itu, kami perlu melihat apa yang terjadi di masa depan. Kami harus bekerja sangat erat dengan mereka untuk melihat apakah (ban) ini benar yang harus kami miliki,” jelas Dominceali, bahwa tim harus bersinergi dengan pihak Pirelli untuk menciptakan settingan mobil yang ideal.

 

Terkait masalah minimnya downforce pada mobil yang menghambat Ferrari untuk bersaing dengan Red Bull Racing, secara tegas Domincelli menolak anggapan tersebut. “Kami harus sangat hati-hati. Kami telah melihat begitu banyak hal berbeda yang terjadi di beberapa balapan awal. Jadi sulit untuk menarik kesimpulan saat ini,” tegas Dominecalli.

 

“Apa yang kita lihat di Spanyol adalah, kondisi yang diperlukan untuk memiliki downforce maksimum dan kami tidak memilikinnya. Kami harus mengalihkan fakta ban keras tidak membuatnya bekerja. Ingat, Alonso memimpin dalam 18 lap dan kemudian kami kehilangan waktu sekira tiga detik per-lap. Jadi sulit menjelaskannya,” tutupnya.

(edo)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini