Share

Laver: Murray Butuh Killer Instinct untuk Juara

Randy Wirayudha, Jurnalis · Senin 11 Juli 2011 16:12 WIB
https: img.okezone.com content 2011 07 11 39 478502 jX6IdsdQZP.jpg Foto: Andrew 'Andy' Murray (Getty Images)
A A A

LONDON – Andy Murray memang masih meniti kesuksesan menjadi legenda tenis Inggris berikutnya. Potensi dan kemampuannya pun dapat disamakan dengan para rivalnya. Namun Murray masih kekurangan satu hal untuk meraih banyak Grand Slam, killer instinct

Hal ini disampaikan salah satu legenda tenis Inggris, Rod Laver yang menyatakan Murray harus memiliki naluri membunuh jika ingin bisa menaklukkan rival-rivalnya macam Novak Djokovic, Roger Federer atau Rafael Nadal, yang kerap bergantian menggenggam Grand Slam.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Pada turnamen Wimbledon lalu contohnya. Laver yang pernah dua kali menjuarai empat Grand Slam dalam setahun tersebut turut menyaksikan kekalahan Murray dari Nadal di semifinal Wimbledon (lagi). Padahal tahun sebelumnya, Nadal juga yang menghentikan Murray di turnamen dan babak yang sama.

Dari pancapaian Murray tahun ini juga, Laver menyatakan keprihatinannya, Murray hanya mampu mencapai dua kali runner-up dan empat kali semifinalis di sejumlah turnamen tahun ini.

“Permainan Andy cukup baik sampai dia lolos ke semifinal Wimbledon. Namun dia menjadi terlena akan kemenangan-kemenangan yang diraih sebelumnya. Dia juga sering menunggu dalam pertandingan dan tidak agresif. Akhirnya dia harus melupakan harapannya di sejumlah turnamen,” tutur Laver seperti disitat Yahoosports, Senin (11/7/2011).

“Dia juga tak memiliki pukulan mematikan dan sampai dia belajar untuk bermain agresif, dia takkan memenangkan satu pun gelar Grand Slam,” tambah legenda berusia 72 tahun ini.

“Sebetulnya tak ada yang salah dengan kecerdasan bermainnya, dia hanya butuh bermain lebih konsisten lagi di bawah tekanan. Jika tidak, penampilannya akan terus naik-turun layaknya yoyo,” pungkas Laver.

(hmr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini