LAS VEGAS – Setelah dua kemenangan angka yang diraih Manny Pacquiao, yakni saat pertarungan dengan Shane Mosley dan Juan Manuel Marquez pada tahun 2011, petinju Filipina itu ditargetkan untuk meraih kemenangan KO (knock out) atas Timothy Bradley.
Bradley memang bakal menjadi penantang Pacquiao yang kini menyandang gelar juara dunia kelas welter WBO. Duel tersebut akan digelar pada 9 Juni nanti di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Pacquiao diharapkan kali ini bisa menang KO atas Bradley sebagai jawaban atas kritik yang ditujukan kepada petinju berjuluk Pac Man itu, yang dianggap mulai menurun karena hanya menang angka atas lawan yang seharusnya bisa dia kanvaskan.
Para fans Pacquiao, yang memiliki rekor bertanding (54-3-2, 38 KO), dikabarkan rindu melihat petinju berusia 33 tahun itu menang KO atas lawannya. Namun, sesungguhnya, lawan Pac Man kali ini terbilang berat, Bradley belum terkalahkan dan memiliki rekor bertanding (28-0-0, 12 KO).
"Saya kira Manny akan memiliki kemenangan spektakuler. Para fans ingin melihat kemenangan KO, saya ingin melihat dia menang KO,” cetus pelatih Pacquiao, Freddie Roach seperti dilansir On The Beak, Rabu (14/3/2012).
"Bradley adalah petinju agresif, dia datang untuk berjuang dan akan bertarung sampai akhir, tapi saya pikir Manny akan menangkapnya saat dia datang, dan menekan dia pada ronde-ronde berikutnya,” terangnya.
Mendengar rencana Pacquiao yang akan berusaha meng-KO dirinya, Bradley hanya santai menanggapi hal tersebut. "Saya memiliki apa yang diperlukan untuk mengalahkan dia (Pacquiao)," kata Bradley. "Banyak orang selalu berjanji menang KO dan kebanyakan itu tidak terjadi," tambahnya.
(win)
