Share

Ganda Putra Muda Indonesia Kandas

Rintani Mundari, Jurnalis · Rabu 13 Juni 2012 16:47 WIB
https: img.okezone.com content 2012 06 13 40 646672
A A A

JAKARTA - Ganda putra muda Indonesia Arya Adiatama/Edi Subaktiar harus mengakui keunggulan musuhnya ganda putra China, Chai Biao/Guo Zendong pada babak pertama Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012. Mereka menyerah dua set langsung 16-21 19-21 dari unggulan pertama ganda putra di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012.

 

Kendati pasangan muda Indonesia harus bertekuk lutut dari pasangan China. Namun, kedua mampu memberikan perlawanan ketat, kejar-kejaran angka bahkan sempat terjadi pada babak kedua. Sempat unggul 19-17, pasangan China yang kaya pengalaman akhirnya mampu mengejar ketertinggalan.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

"Pasangan muda Indonesia (Arya/Edi) dari segi pengalaman masih kurang, tapi saat usianya beranjak dan pengalamannya bertambah keduanya dapat menjadi pasangan yang bagus," kata Guo Zhendong, ketika ditemui usai pertandingan, Rabu (13/6/2012).

 

Namun, sang pelatih yang juga mantan bintang tepok bulu, Sigit Budiarto mengaku cukup puas atas penampilan anak asuhnya. Menurutnya menghadapi China bukan hanya dibutuhkan teknik ataupun kekuatan, melainkan yang terpenting adalah mental yang bagus.

 

"Ganda putra China merupakan yang terbaik, meskipun Arya dan Edi mengalami kekalahan tapi tidak dengan skor telak. Mereka memberikan perlawanan yang ketat," kata Sigit yang pernah memenangkan Pial Thomas tahun1998, 2000 dan 2002.

 

Ketika ditanya mengenai kelemahan anak asuhnya. "Mereka belum dapat memanfaatkan momentum dengan baik, selain itu masih muda masih minim pengalaman. Lawannya unggulan kelima, jelas berat, mereka beda kelas," lanjutnya.

 

"Sebenarnya pada pertandingan tadi mereka banyak menyerang, tapi mereka belum dapat mengontrol serangan balik. Intinya sih mereka belum bisa memaksimalkan kesempatan yang ada. Tapi secara keseluruhan, mereka bermain dengan bagus," tandas mantan rekan duet Candra Wijaya tersebut.

(hmr)

   

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini