Share

2012, Wimbledon Pamungkas Aussie Kim

Randy Wirayudha, Jurnalis · Senin 25 Juni 2012 15:15 WIB
https: img.okezone.com content 2012 06 25 39 653246 Sm4IvZuosT.jpg Kim Antonie Lode Clijsters (Foto: Daylife)
A A A

LONDON – Mantan Ratu tenis asal Belgia, Kim Clijsters mengungkapkan bahwa Wimbledon tahun ini akan menjadi yang terakhir baginya. Clijsters juga akan (kembali) pensiun usai US Open pada September mendatang.

 

Petenis berjuluk Aussie Kim itu kini sudah menginjak usia 29 tahun dan baginya usia itu sudah tak lagi muda. Bagi ibu tiga anak itu, Tenis selalu menuntut kondisi fisik yang prima, terlebih ketika melawan petenis yang lebih muda.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

Kali ini, Aussie Kim benar-benar akan gantung raket selamanya. Sebelumnya di tahun 2007, istri pebasket Brian Lynch itu pernah memutuskan mengakhiri karier. Tapi dua tahun kemudian, Clijster comeback.

 

Wimbledon tahun ini akan menjadi yang kedua baginya dalam enam tahun terakhir dengan status non-unggulan karena sejumlah hasil minor Clijsters di beberapa turnamen terakhir. Di babak pertama malam nanti, Clijsters akan dijadwalkan bersua unggulan ke-18, Jelena Jankovic.

 

“Tidak lagi, inilah saatnya. Jika sudah begini (usia yang tak lagi muda), inilah saatnya saya akan pensiun. Saya sudah terlalu tua untuk bermain di permainan yang menuntut fisik,” terang Clijsters, sebagaimana disitat JournalNow, Senin (25/6/2012).

 

“Sudah cukup saya memaksa tubuh saya. Begitu juga dengan gaya hidup di dunia tenis. Sepertinya masa-masa saya sudah terlewat di 15-20 tahun lalu. Memang menyenangkan, saya takkan mau menukarnya demi apapun,” lanjutnya.

 

“Tapi saya masih antusias di sini (Wimbledon), saya suka atmosfer di sekitar lapangan – sejarahnya, dan juga tradisinya. Anda takkan merasakan ‘sesuatu yang spesial’ seperti di Grand Slam lainnya. Saya rasa, itulah yang membuat turnamen ini begitu unik,” sambung Clijsters.

 

Jika meneruskan karier tenis di tahun depan sudah dirasa tua bagi putri mantan pesepakbola Belgia – Lei Clijster itu, tapi tidak jika untuk menambah anak lagi di keluarga kecil mereka.

 

“Untuk yang satu itu, saya merasa masih muda. Mungkin saya terlalu tua untuk tenis – tapi untuk itu, saya masih muda,” tutup mantan tunangan petenis Australia, Lleyton Hewitt tersebut.

(raw)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini