Share

Jerry Burgess: Crutchlow Aset Besar!

Achmad Firdaus, Jurnalis · Rabu 11 Juli 2012 12:46 WIB
https: img.okezone.com content 2012 07 11 38 661813 5CnDP8O11Z.jpg Cal Crutchlow (Foto: Getty Images)
A A A

MUGELLO - Isu terkait kepindahan Cal Crutchlow ke Ducati kian santer berhembus. Kubu Ducati pun nampak senang bila akhirnya sang pembalap merapat ke Bologna.

Dalam beberapa pekan terakhir, kabar bakal bergabungnya pembalap Yamaha Tech 3 tersebut kian santer berhembus. Sang pembalap sendiri telah mengonfirmasi bahwa dirinya memang tengah bernegosiasi dengan kubu Ducati.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Kabar terkini menyebut, Crutchlow diminta memberikan jawaban terkait ketertarikan Ducati pada seri MotoGP Italia, akhir pekan ini. Pembalap yang baru dua musim mentas di ajang MotoGP ini isunya bakal mendapatkan kontrak dua tahun untuk menggantikan posisi Nicky Hayden.

Mendengar kabar bakal bergabungnya Crutchlow, seluruh awak Ducati kompak memberikan dukungan. Salah satunya adalah kepala kru Valentino Rossi, Jerry Burgess.

“Dia (Crutchlow) adalah pembalap hebat dan tengah menunggani motor yang bagus saat ini. Dia juga sudah membuat langkah yang besar di tahun ini,” tutur Burgess dikutip MCN, Rabu (11/7/2012).

“Dia datang karena rekomendasi dari Wilco Zeelenberg (manajer tim Jorge Lorenzo) saat bekerja sama dengannya di World Supersport. Dan dia mampu menunjukkan kualitasnya,” sambungnya.

“Dalam beberapa tahun terakhir, Cal sudah menunjukkan perkembangan luar biasa. Dan keputusannya musim depan akan jadi hal penting baginya,” imbuh Burgess.

“Tak dipungkiri, dia adalah pembalap berbakat. Jadi, tak ada alasan bagi sebuah tim untuk tidak meliriknya,” pungkas pria yang setia mendampingi Rossi mulai dari di Honda, Yamaha hingga kini di Ducati.

Ketertarikan Ducati kepada Crutchlow tak lepas dari performa mengesankan pembalap asal Inggris yang pada musim ini tak pernah luput finis di posisi 8 besar dari 8 seri. Gaya balap pembalap 26 tahun yang agresif juga dianggap cocok buat Ducati yang terkenal punya motor yang ‘liar’.

(acf)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini