MOSKOW – David Haye mempertanyakan kemenangan Vitali Klitschko atas Manuel Charr. Menurut Haye, kemenangan Vitali atas Charr diraih dengan cara yang kurang meyakinkan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Minggu kemarin, petinju asal Ukraina itu berhasil mempertahankan gelar juara kelas berat versi WBC setelah menghentikan perlawanan Charr pada ronde keempat.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Kabarnya, itu merupakan pertandingan terakhir Vitali sebelum beralih karier ke dunia politik. Namun, Haye sangat berharap mendapatkan kesempatan untuk menjajal kemampuan Vitali sebelum sang rival pensiun.
“Saya melompat kegirangan ketika tangan Vitali diangkat pada akhir pertarungan. Sebuah kemenangan memang yang saya inginkan dari pertandingan ini,” ungkap Vitali, sebagaimana dikutip dari Sky Sports, Senin (10/9/2012).
Haye sepertinya mencoba untuk meyakinkan Vitali. Mantan juara kelas berat versi WBA ini ingin melawan saudara kandung Wladimir Klitschko itu, sebelum memutuskan untuk gantung sarung tinju.
“Saya ingin meyakinkan Vitali bahwa dia tidak mendapatkan pertarungan hebat. Pertarungan terbesarnya adalah ketika melawan Lewis Hamilton, yang mana dia kalah,” lanjut petinju asal Inggris itu.
“Meskipun Vitali memiliki rekor kemenangan yang meyakinkan, namun tidak ada lawan yang membawa kesenangan dan menghibur. Untuk seseorang yang ingin pensiun, Anda ingin pensiun dengan pertarungan yang besar dan melawan Charr bukan pertarungan yang hebat,” tandasnya.
(hmr)