STOCKHOLM – Unggulan pertama Stockholm Open tahun ini, Jo-Wilfried Tsonga, kejatuhan tiket final tanpa harus merampungkan set ketiganya melawan Marcos Baghdatis. Di laga pamungkas, petenis Prancis itu bakal menghadapi unggulan kedua, Tomáš Berdych.
Di semifinal pagi tadi waktu setempat, Tsonga sedianya dipaksa main hingga rubber set dengan Baghdatis yang juga merupakan juara Stockholm Open 2009. Sempat unggul di set pertama 6-4, Tsonga sempat disengat di set kedua 4-6.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Tapi di set ketiga ketika memijak angka 4-2 untuk keunggulan Tsonga, Baghdatis mengalami cedera pangkal paha kirinya. Setelah tim medis memeriksa Baghdatis, keputusan untuk mundur pun diambil dan Tsonga, otomatis menginjak partai puncak.
“Kadang cedera memang sering terjadi, semoga dia bisa cepat pulih,” ucap Tsonga dengan nada simpatik kepada Baghdatis.
“Permainan kami sama-sama bagus…mungkin saya sempat kehilangan dua atau tiga peluang untuk menyelesaikan pertandingan lebih awal. Tapi saya cukup senang dengan performa saya,” lanjutnya, seperti dikutip 3News, Minggu (21/10/2012).
Sementara itu, Tsonga bakal menantikan Berdych yang menatap final usai mengandaskan unggulan ketiga, Nicolas Almargo dengan straight set, 6-3 dan 6-2. Melawan Berdych, Tsonga berharap mampu mengulang permainannya di semifinal,: “Semoga saya bisa bermain seperti ini lagi di final,”.
(raw)