MANCHESTER – Eks-petinju Inggris, Ricky Hatton, pernah merasakan sendiri bagaimana dahsyatnya perlawanan Manny Pacquiao dan Floyd Mayweather Jr. saat masih aktif bertinju. Sama seperti sejumlah pengamat lain, Hatton pun ingin melihat keduanya adu jotos di atas ring.
Akan tetapi seperti yang diketahui sebelumnya, kesepakatan kedua pihak kerap kali terbentur problem finansial. Masing-masing kubu menginginkan porsi fee yang lebih besar dari yang lainnya. Belum lagi, reputasi Pacquiao sudah tercoreng lantaran tumbang di laga sebelumnya oleh Juan Manuel Márquez tahun lalu.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Sementara Mayweather, masih mempertahankan rekor tak terkalahkannya saat ini. Bagi Hatton, sekarang keadaannya tambah sulit setelah melihat Pacquiao, mulai kehilangan ke-bintangannya, akibat kekalahan TKO lalu. Jadi, mantan petinju berjuluk The Manchester Hitman itu tak yakin mega-laga keduanya akan terjadi.
“Menurut saya, pertarungan Mayweather vs Pacquiao takkan pernah terjadi. Apalagi sejak Pacquiao dikanvaskan, ke-bintangannya mulai menghilang. Sangat disayangkan mereka tak ingin saling bertarung,” tutur Hatton kepada ESPN, Jumat (1/2/2013).
Padahal jika mereka bisa bersepakat, setidaknya mendapat 50-50 dari pendapatan pertarungan, baik Pacquiao dan Mayweather mestinya bersedia naik ring demi reputasi dan nama baik mereka. Belum lagi jika benar terjadi, akan jadi hal bagus dalam catatan karier keemasan mereka.
“Anda masuk ke dunia tinju untuk membuktikan bahwa Anda yang terbaik di dunia. Jadi mereka harusnya bisa berpikir, ‘Mampukah saya mengalahkan Anda?’ Seharusnya mereka bersedia menyepakati 50-50 (pendapatan) dan langsung naik ring tanpa basa-basi,” tandas legenda hidup tinju yang mengaku fans berat Manchester City tersebut.
(acf)
