JAKARTA – Dalam satu dekade terakhir, dunia bulutangkis Indonesia mengalami kemerosotan prestasi, hingga akhirnya olahraga tersebut didominasi oleh China. Atlet bulutangkis Indonesia, Taufik Hidayat mengatakan kalau pemerintah seharusnya melakukan tindakan nyata agar permasalahan ini dapat teratasi.
Hal tersebut dikatakan Taufik pada acara Jumpa Pers Milo Camp, yang merupakan rangkaian penutup dari Milo School Competition (MSC) 2012. Milo Camp sendiri diadakan di Taufik Hidayat Arena (THA) selama dua pekan, di mana delapan juara MSC mendapat pelatihan dan pembinaan dari pelatih Taufik Hidayat, Mulyo Handoyo, beserta tim.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Pemerintah harusnya berperan dalam pembinaan para atlet. Jangan selalu atlet-atlenya yang melulu disalahkan (terkait merosotnya prestasi Indonesia di bidang olahraga, termasuk bulutangkis)," ujar Taufik.
"(Milo Camp dan Taufik Hidayat Arena) ini hanya salah satu contoh. Pemerintah harusnya menyediakan fasilitas dan berbagai turnamen olahraga (untuk meningkatkan prestasi Indonesia)," sambung pebulutangkis yang menjadi juara dunia pada 2005 tersebut.
Milo Camp sendiri dilaksanakan pada 18 Februari – 2 Maret 2013. Sementara itu, Milo School Competition (MSC), yang telah ada sejak 2002 dan diperuntukkan bagi tingkat SD dan SMP sendiri telah memunculkan salah satu atlet berprestasi, yaitu Tommy Sugiarto, yang kini menempati peringkat 24 dunia.
(fir)
