KEY BISCAYNE – Duel seru terjadi ketika Andy Murray mengalahkan David Ferrer untuk menjadi juara di Miami Masters 2013. Meski mengalami kelelahan, tapi mental tangguh membawa Murray memenangkan pertandingan selama dua jam dan 45 menit.
“Ini sangat brutal sekali, pertandingan yang brutal. Kami berdua seperti mengeluarkan kaki terakhir. Itu merupakan pekerjaan yang bagus, itu bukan laga lima set karena saya tidak tahu bagaimana beberapa set terakhir akan berakhir,” kata Murray.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
“Itu merupakan salah satu laga terberat yang harus saya mainkan di seri Master sudah pasti,” lanjut petenis asal Skotlandia setelah pertandingan, seperti dilansir dari Reuters, Senin (1/4/2013).
Pertandingan itu sendiri berlangsung di siang hari, panas dan lembab. Hasilnya, permainan Murray dan Ferrer menjadi tidak maksimal. Tapi, mental bertanding yang tangguh membuat Murray berhasil kelua sebagai juara.
“Saya memperlihatkan mental bertanding yang tangguh, karena bisa saja dengan mudah saya tergelincir. Itu merupakan pertandingan big match bagi kami dan saya memperlihatkan beberapa cara dalam permainan,” jelasnya.
“Kami tidak memainkan permainan terbaik kami. Saya sering membuat kesalahan dan tidak mampu menutup pertandingan. Pertandingan seperti ini sangat berat karena anda tahu kelembaban di sini sangat brutal,” tambah juara di US Open dan Olimpiade itu.
(hmr)
