Share

Massa Bisa Menjadi Ancaman bagi Alonso

Aditya Putra, Jurnalis · Rabu 03 April 2013 20:28 WIB
https: img.okezone.com content 2013 04 03 37 785908 0vwW5BbCZJ.jpg Felipe Massa bisa menjadi batu sandungan rekannya, Fernando Alonso. (Foto: Reuters)
A A A

MARANELLO - Dalam beberapa tahun ke belakang, Felipe Massa seakan hanya berstatus pembalap kedua, karena prestasinya selalu berada di bawah driver Ferrari lainnya, Fernando Alonso. Namun, untuk musim ini, Massa memiliki kans untuk menjadi pesaing Alonso.

 

Hal tersebut mulai tampak pada dua seri pertama Formula One (F1) musim ini, di mana Massa cukup konsisten, yaitu finis pada urutan empat dan lima. Sedangkan Alonso, kendati menjadi runner-up pada seri pertama, ia tak mampu menyelesaikan lomba pada seri kedua -akibat masalah pada mobilnya-. Di papan klasemen, Massa pun kini mengungguli Alonso, dengan perbedaan empat poin.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

Presiden Ferrari, Luca di Montezemolo pun kemudian mengatakan kalau saat ini performa Massa memang lebih baik ketimbang sebelumnya. Namun, ia masih meyakini kalau Alonso bisa lebih baik, karena baginya, pembalap asal Spanyol tersebut adalah sosok terhebat yang pernah ada di timnya.

 

“Benar bahwa pada awal tahun lalu, sesuatu terjadi di kepalanya dan dia tak bisa menyamai apa yang dilakukan Fernando. Tapi sekarang, dia sangat tenang, dia sangat bagus, dan kita juga tak boleh lupa bahwa ada saat-saat di mana dia lebih cepat dari Michael (Schumacher). Jika saya memiliki masalah, itu bukan dengan para pembalap,” Luca di Montezemolo, seperti dilansir YallaF1, Senin (3/4/2013).

 

“Pada balapan, Alonso adalah pembalap terbaik yang pernah saya miliki. Kalau untuk kecepatan per lap, memang sulit mengukurnya, tapi untuk balapan sendiri, ya, dia yang terbaik,” sambung Montezemolo tentang dua pembalapnya yang telah bersama-sama sejak 2010 itu.

(dit)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini