AALST – Dani Pedrosa awalnya berharap bisa bertarung dengan Jorge Lorenzo di MotoGP Qatar. Namun, Pedrosa mengaku bingung melihat motor pembalap Yamaha itu berhasil meninggalkan jauh para pesaingnya.
Pembalap Repsol Honda memasuki balapan perdana MotoGP di Sirkuit Losail dengan penuh percaya diri. Betapa tidak, Pedrosa dan Honda mampu tampil mendominasi selama tes pramusim berlangsung.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Pedrosa sudah tidak bisa mengimbangi kecepatan motor Lorenzo saat di sesi kualifikasi. Kendati demikian, Pedrosa berambisi untuk bertarung meraih kemenangan di Qatar, sayang Lorenzo justru melesat jauh meninggalkan pesaingnya.
Parahnya, motor Pedrosa tidak dapat berkembang selama perlombaan sehingga harus finis di belakang Valentino Rossi dan Marc Marquez. “Meski semua berjalan baik di pramusim, tapi hasil balapan perdana tidak sesuai harapan,” ujar Pedrosa.
“Pada hari Sabtu dan sesi pemanasan hari Minggu masih berjalan lancar, sepertinya kami memiliki kecepatan yang cukup. Kemudian ketika perlombaan dimulai, Lorenzo sudah sangat cepat sejak awal lomba,” sambung pembalap asal Spanyol itu.
“Di belakang saya, ada Marquez dan Rossi yang terus memberikan tekanan. Tapi, kami tidak mendapatkan settingan yang tepat dan kami tidak bisa finis di podium,” lanjutnya, diberitakan Autosport.
(hmr)
