MONACO - CEO McLaren, Martin Whitmarsh, mengatakan masih terlalu dini untuk menilai kinerja timnya di awal musim ini. Hal ini menyusul penilaian beberapa pihak yang menilai bahwa McLaren lebih fokus pada program di musim depan.
Pada beberapa seri awal musim ini, McLaren memang belum memperlihatkan tajinya seperti di musim lalu. Bahkan, Jenson Button dan Sergio Perez yang bernaung di McLaren hanya menempati posisi ke-10 dan 11 pada klasemen sementara.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Hal ini membuat McLaren semakin tertinggal dari rivalnya, Red Bull. Akan tetapi, Whitmars menilai bahwa timnya memiliki sumber daya yang baik pada beberapa musim ini. Dirinya pun menegaskan bahwa McLaren tak menyerah dalam menghadapi balapan musim ini.
“Saya pikir setiap tahun tim selalu memiliki dilema di mana dan kapan Anda akan menggunakan sumber daya yang Anda miliki. Jujur kami tidak menyerah pada balapan tahun ini, sehingga kami tetap memiliki keyakinan yang besar untuk mengembangkan mobil di tahun ini. Untuk mengembalikan kejayaan McLaren," tegas Whitmarsh seperti dilansir ESPNF1.
Whitmarsh pun menilai bahwa masih dini untuk menilai kinerja sebuah tim pada balapan yang baru melangsungkan beberapa seri saja. Meskipun, dirinya tak membantah bahwa McLaren tengah memikirkan program kerja sama dengan Honda pada 2015.
"Ini masih awal musim, jadi masih terlalu dini untuk menilainya. Kami akan terus berjuang. Kita harus percaya bahwa kami akan mendapatkan hasil yang baik. Tidak dapat disangkal bahwa kami memang memikirkan program di masa mendatang bersama Honda,” ujarnya.
“Tetapi kami adalah tim yang berhasil mengamankan 182 kemenangan di Grand Prix, sehingga kami harus menyusun program bisnis dan sumber daya yang lebih baik untuk meraih kesuksesan setiap tahunnya," pungkasnya.
(min)
