PARIS – Roger Federer sangat beruntung diberikan kesempatan untuk mempromosikan pendidikan, olahraga dan kegiatan rekreasi bagi anak-anak di Afrika lewat Yayasan Roger Federer (RFF). Federer memiliki niat untuk kembangkan Yayasannya setelah pensiun.
Petenis asal Swiss itu mendirikan Yayasan Roger Federer (RFF) sejak Desember 2003 yang lalu, atau tidak lama setelah memenangkan gelar perdana di Wimbledon dan sejak saat itu Yayasan RFF miliknya terus berkembang.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Federer mengakui pekerjaannya akan intens ketika kariernya di dunia tenis telah berakhir. “Jelas tenis merupakan prioritas utama saya, tapi mengembangkan Yayasan Roger Federer akan menjadi lebih penting ketika telah pensiun dari tenis,” ujar mantan petenis nomor wahid dunia itu.
“Belum lama ini saya melakukan perjalanan ke Afrika Selatan pada awal tahun dan sangat terinspirasi untuk melakukan kegiatan itu, Untuk meningkatkan kesadaran, mengumpulkan uang, membantu orang lain, melakukan amal, bagi saya itu yang diajarkan oleh ibu dan ayah,” sambungnya.
“Jadi saya memiliki kesempatan untuk bermain dan melakukan hal itu di saat bersamaan, ini sangat luar biasa. Saya harus mengatakan saya sangat beruntung, jadi saya berharap saya bisa mempertahankannya,” jelas Federer.
“Saya akan melibatkan anak saya dalam hal ini dan menjelaskan kepada mereka mengenai nilai-nilai dan bahwa mereka harus melakukan hal yang sama di masa depan,” lanjut petenis 31 tahun itu, kepada Sky Sports.
(hmr)
