LONDON - Penampilan Lotus di seri F1 GP Monaco & Kanada memang cukup mengecewakan. Akan tetapi, Bos Lotus Eric Boullier tetap yakin bahwa timnya masih mampu bersaing di garis depan dengan tim-tim besar lainnya.
Lotus sebenarnya memulai musim ini dengan baik, di mana Kimi Raikkonen menang pada seri Australia dan mengklaim empat podium lainnya. Termasuk pada balapan di Bahrain, di mana Raikkonen dan Romain Grosjean berhasil naik podium.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Namun, dalam dua balapan terakhir tim Enstone hanya mencetak tiga poin, bahkan pada seri Monaco diperparah dengan insiden antara Raikkonen dan Sergio Perez. Alhasil, Lotus harus turun ke posisi keempat atau di bawah Mercedes pada klasemen konstruktor.
Melihat kondisi tersebut, Boullier meminta tim untuk terus bekerja keras demi menjaga mobil tetap kompetitif. Hal tersebut demi persaingan dengan tim besar lainnya dan kembali meraih poin.
"Kami telah kehilangan posisi, jadi kami harus bekerja keras untuk menjaga kecepatan karena mobil yang kompetitif, tim yang kompetitif dan tidak ada alasan kita tidak bisa kembali dan berjuang untuk podium," kata Boullier, seperti dilansir PlanetF1.
“Kami tak mendapatkan lima podium di awal musim ini dengan kebetulan. Hal ini karena paket yang kompetitif, tapi kita tahu sekarang ini dan kami harus bekerja pada sekarang ini untuk menghindari hal ini terjadi lagi musim ini pada trek rendah energi.
Boullier pun mengaku telah menyiapkan tim guna melakoni balapan pada seri F1 GP Inggris di sirkuit Silverstone, 30 Juni mendatang. "Kami harus membuat langkah maju - kita memiliki beberapa perkembangan yang datang untuk Silverstone, sehingga memperkecil selisih kami dengan pemimpin (klasemen),” pungkasnya.
(min)
