Share

Hingis, Si Playgirl di Hall of Fame Tenis

Randy Wirayudha, Jurnalis · Minggu 14 Juli 2013 14:14 WIB
https: img.okezone.com content 2013 07 14 44 836656 SYSGheSYH0.jpg Martina Hingis (Foto: Reuters)
A A A

NEWPORT – Martina Hingis mencapai satu titik lagi dalam dunia tenis. Bukan menyoal raihan Grand Slam atau gelar apapun lantaran petenis Swiss itu sudah pensiun, melainkan kehormatan masuk ke jajaran Hall of Fame tenis dunia.

 

Tak hanya itu, Hingis bahkan masuk deretan Hall of Fame termuda keempat di usia ke 32 tahun setelah Hana Mandlíková (32), Björn Borg (31) dan yang paling muda, Tracy Austin pada usia 30 tahun.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

“Terima kasih tenis, Anda telah memberikan saya dunia. Jujur, saya kehabisan kata-kata karena perasaan saya tak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Anda memutuskan untuk memberikan saya sebuah tempat yang abadi,” seru Hingis, sebagaimana disitat YahooSports, Minggu (15/7/2013).

 

Sebagai salah satu mantan petenis yang dianggap legenda, Presiden Hall of Fame Tennis International, Stan Smith, mengaku penghargaan ini, merupakan respek paling besar yang bisa diberikan tenis, atas segala prestasi yang memberi inspirasi banyak petenis muda.

 

“Bisa mencapai nomor satu dunia di level single dan ganda putri serta memenangkan 14 Grand Slam, Martina Hingis tak diragukan lagi merupakan salah satu petenis elite dunia. Kami senang bisa memberi penghargaan kepadanya di antara para legenda olahraga ini,” timpal Smith.

 

Akan tetapi, momen bahagia Hingis itu sempat dinodai tuduhan “player” atau wanita yang gemar selingkuh dari suaminya, Thibault Hutin. Meski masih berstatus suami-istrin, Hutin dan Hingis sudah pisah rumah sejak joki equestrian itu menuduhnya beberapa kali selingkuh sejak masa pacaran hingga menikah.

 

“Martina punya konsepsi moral yang sangat personal. Dia selalu seperti itu. Saya rasa, dia tak pernah setia dengan semua mantan pacarnya,” ketus Hutin.

 

Sejak masih berkarier di dunia tenis, Hingis memang dikenal sering gonta-ganti kekasih. Dari yang diketahui publik, mantan petenis kelahiran Hurden itu terhitung sudah enam kali berganti pacar, mulai dari pegolf Sergio García, pesepakbola Sol Campbell, petenis Radek Štepánek, Magnus Norman, Ivo Heuberger, Julian Alonso, pengacara Swiss, Andreas Bieri dan terakhir Hutin yang dinikahinya tiga tahun silam.

(raw)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini