MIAMI – Mike Miller merupakan salah satu pemain dengan bayaran besar yang dimiliki Miami Heat. Tak sanggup bayar gaji, Heat memutuskan untuk menyudahi kontrak Miller.
Miller adalah salah satu pemain Heat yang kontraknya tidak diperpanjang. Lewat sebuah amnesti, maka Heat bisa hemat sekitar USD30 juta untuk membayar pajak selama dua tahun ke depan. Miller sadar juara bertahan NBA itu akan membuat keputusan tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
“Saya mengerti ada bisnis dibalik olahraga basket ini. Ini merupakan sebuah kombinasi yang sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan, tapi sangat menyakitkan kami memiliki peluang untuk melakukan sesuatu yang spesial dan saya senang menjadi bagian dari itu,” kata Miller, diberitakan situs NBA, Rabu (17/7/2013).
Bayaran Miller memang cukup tinggi. Tahun ini, pebasket 33 tahun itu akan mendapatkan bayaran USD6.2 juta, sedangkan tahun depan bayarannya akan naik menjadi USD6.6 juta. Total, Heat harus mengeluarkan USD30 juta untuk membayar satu pemain.
“Saya tahu masih sangat produktif untuk beberapa tahun ke depan. Tapi pada saat yang bersamaan, akan sangat sulit untuk pergi ke sebuah klub yang tidak bertarung dalam perebutan gelar juara. Jadi, saya akan mempertimbangkan hal-hal tertentu dan melihat bagaimana nanti,” jelas Miller.
Miller menghabiskan tiga musim bersama Heat dan mendapatkan dua gelar juara NBA. Pemain ini juga pernah memperkuat Orlando Magic, Memphis Grizzlies, Minnesota Timberwolves, dan Washington Wizards.
(hmr)
