MADRID – Sekalipun clash antara Floyd Mayweather Jr. vs Saúl ‘Canelo’ Álvarez baru akan digelar 14 September mendatang, sang pemenang dalam duel itu sudah ditunggu petinju veteran, Sergio Martínez sebagai calon lawan terakhir dalam karier profesionalnya.
Pemilik gelar WBC kelas menengah itu tak peduli, siapa yang akan menang. Yang jelas, Martínez ingin pemenang dari pertarungan Mayweather vs Canelo itu menjadi salah satu pertarungan wajib terakhirnya, sebelum tutup karier.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Martinez masih punya dua laga wajib atas naungan sponsor HBO sebelum bisa pensiun. Saat ini, usianya memang sudah tak muda lagi – 38 tahun. Sementara menunggu lawan, petinju asal Argentina itu masih fokus memulihkan cedera lututnya usai menang kontra Martin Murray, April lalu, dalam rangka mempertahankan gelar WBC-nya.
“Saya harus menepi dari pertarungan selama enam bulan. Masalah terbesarnya adalah lutus saya. Mungkin saya harus melakukan operasi lagi. Dokter memutuskan bahwa untuk sekarang, saya harus istirahat dan kembali di awal tahun 2014,” ujar Martínez.
“Hari ini, Mayweather yang terbaik. Tapi jika Canelo menang, dia akan jadi yang terbaik. Saya ingin salah satu dari mereka, tak peduli siapa yang menang,” sambungnya, sebagaimana dinukil Boxing Scene, Jumat (26/7/2013).
Selain menantikan Mayweather atau Canelo untuk laga wajib terakhirnya, Martínez juga mencari lawan lain. Kemungkinan besar, Martínez akan kembali naik ring untuk rematch dengan Julio César Chávez Jr.
Terakhir bertemu César Chávez, Martínez menang dengan angka mutlak dan mempertahankan gelar WBC kelas menengah, 15 September tahun lalu. Akan tetapi jika Chávez ingin laga ulang, Martinez memintanya untuk lebih dulu menunggu kepulihan lututnya.
“Rematch dengan Julio César Chávez Jr. masih merupakan kemungkinan. Saya tak keberatan dengan laga ulang, saya akan melawan siapapun,” lanjut petinju berjuluk Maravilla tersebut.
“Namun jika dia menginginkan saya, dia harus menunggu (kepulihan) saya. Saya memang sudah memikirkan pensiun, tapi saya punya dua (wajib) lagi dengan HBO. Setelah itu, saya akan duduk tenang dan memikirkan lagi tentang rencana gantung sarung tinju,” tukas Martínez.
(raw)
