Share

Bolt & Fraser-Pryce Jadi Tumpuan Jamaika

Achmad Firdaus, Jurnalis · Rabu 31 Juli 2013 12:55 WIB
https: img.okezone.com content 2013 07 31 43 845195 KFCcGuzrz1.jpg Selebrasi Usain Bolt (Foto: Ist)
A A A

KINGSTON - Kekuatan tim atletik Jamaika berkurang menyusul kasus doping yang menimpa beberapa sprinternya. Kini, Jamaika hanya bertumpu pada dua atlet andalannya, Usain Bolt dan Shelly-Ann Fraser-Pryce.

Jelang kejuaraan dunia lari di Moskow, Rusia, 10-18 Agustus 2013, Asosiasi Atletik Jamaika (JAAA), mengumumkan 22 atlet yang akan turun di kejuaraan bergengsi tersebut.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Namun, untuk kejuaraan kali ini JAAA tidak bisa menurunkan skuad terbaiknya. Lima atlet andalan, termasuk peraih medali emas Olimpiade 2008 Beijing, Asafa Powell dan Sherone Simpson dipastikan absen karena tersandung kasus doping.

Peraih sembilan medali emas di kejuaraan lari dunia, Veronica Campbell-Brown yang mendapatkan tiket Wild Card, juga harus absen di Moskow. Sama seperti Powell dan Sherone, Campbell juga tengah tersangkut kasus doping karena terbukti mengonsumsi zat terlarang saat tampil di Jamaica International Invitational World Challenge, Mei lalu.

Sementara itu, sprinter yang tengah naik daun, Yohan Blake juga tidak bisa memperkuat tim, karena mengalami cedera. Posisi Blake akan digantikan oleh Kemar Bailey-Cole, demikian sebagaimana dikutip The Gulf Today, Rabu (31/7/2013).

Posisi Asafa Powell sendiri akan digantikan oleh Nesta Carter. Dan untuk menggantikan posisi Sherone Simpson di nomor 100m putri, JAAA memanggil Sherri-Ann Brooks yang menempati peringkat empat pada trial di Jamaika, Juni lalu.

Dengan absennya beberapa atlet andalan di atas, JAAA kini hanya bisa berharap banyak pada Usain Bolt yang sejauh ini selalu mampu memberikan medali. Untuk kategori putri, JAAA bertumpu pada Fraser-Pryce yang memegang tiket wild card dan merupakan juara dunia pada 2009 lalu.

(acf)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini