Share

Pembangunan Venue PON Ditaksir Capai Rp1,5 Triliun

Anton Suhartono, Jurnalis · Selasa 03 September 2013 01:42 WIB
https: img.okezone.com content 2013 09 03 43 859701 Wi14PAazTm.jpg Salah satu pembangunan venue yang masih berjalan, Sarana Olahraga Arcamanik (Foto: SINDO)
A A A

BANDUNG - Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-19 Tahun 2016 akan digelar di Jawa Barat. Sebagai tuan rumah, Pemprov Jawa Barat mulai menyiapkan diri. Berbagai pembangunan dan renovasi untuk venue atau tempat pelaksanaan PON terus dilakukan.

 

Kepala Bappeda Jawa Barat, Deny Juanda, mengatakan Senin kemarin dilakukan pembahasan persiapan PON bersama sejumlah kepala OPD. Rapat digelar di Gedung Sate dengan dipimpin Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

"Tadi kita rapat membahas soal PON. Karena ini kan pelaksanaannya cukup besar (biayanya), mencapai Rp1 triliun," kata Deny juanda.

 

Untuk menunjang pelaksanaan PON, diperlukan berbagai pembangunan, renovasi, hingga sewa tempat. Biaya yang diajukan ke Pemprov Jawa Barat saat ini sudah mencapai Rp800 miliar.

 

"Itu untuk 43 venue. Tapi itu di luar yang (venue) baru karena ada kategori renovasi, sewa. Mungkin dengan venue yang baru bisa sampai Rp1,5 triliun (anggarannya)," jelas Deny.

 

Menurutnya, persiapan PON perlu perencanaan matang. Sehingga pada pelaksanaannya bisa berjalan lancar. "Jadi masalah (persiapan) PON itu banyak, harus ekstra hati-hati," ungkapnya.

 

Sebagai bagian dari persiapan, Pemprov Jawa Barat sudah membentuk tim khusus. Tim itu tugasnya menyiapkan berbagai keperluan untuk PON. Sementara dalam waktu dekat, tim itu akan menghadap ke Menpora sebagai bagian persiapan pelaksanaan PON.

(raw)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini