Share

Diajak Main Cepat, Hayom Gugup

Hendra Mujiraharja, Jurnalis · Rabu 11 September 2013 14:36 WIB
https: img.okezone.com content 2013 09 11 40 864361 4Ie8cHsvRA.jpg Dionysius Hayom Rumbaka. (Foto: Badminton.org)
A A A

CHANZHOU – Dionysius Hayom Rumbaka langsung angkat koper sejak babak pertama China Masters Super Series 2013 di Changzhou. Hayom harus mengakui keunggulan Zhou Wenlong dalam pertarungan tiga game dengan skor 19-21, 21-19, 10-21.

 

Duel sengit terjadi pada game pertama dan kedua. Sempat memimpin dengan skor 19-17 di game pertama, Hayom tidak mampu menyelesaikan pertandingan dan dipaksa takluk dengan skor 19-21 dari Wenlong.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

Tunggal putra andalan Indonesia itu mendominasi pertandingan pada game kedua. Dia mampu terus memimpin dan menutup pertandingan dengan kemenangan 21-19. Penampilan menurun diperlihatkan Hayom pada game ketiga.

 

Terus mendapatkan tekanan dari pemain tuan rumah yang bermain dengan cepat, membuat Hayom kewalahan. Setelah sempat menyamakan skor 8-8, Hayom tidak bisa berbuat banyak lagi dan harus kalah dengan skor 10-21.

 

“Secara keseluruhan Hayom banyak ragu-ragu mau main cepat, sedangkan musuhnya terus bermain cepat dan banyak memberi bola-bola datar,” kata pelatih Hayom, Joko Suprianto dilansir dari situs PBSI, Rabu (11/9/2013).

 

“Walaupun lebih diunggulkan, tapi saya rasa Hayom tidak terbebani. Cuma Hayom memang ragu-ragu karena diajak main dengan bola-bola datar,” tambah Joko.

 

Praktis, hasil ini membuat Indonesia hanya menyisakan Tommy Sugiarto saja di nomor tunggal putra. Tommy baru akan bertanding melawan Kento Momota.

(hmr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini