YOGYAKARTA – Pasangan ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, selangkah lagi mempertahankan gelar juara di turnamen Yonex-Sunrise Indonesia Open Grand Prix Gold 2013. Kendati diunggulkan, Tontowi/Liliyana tetap mewaspadai Praveen Jordan/Vita Marissa.
Dalam pertandingan di GOR Amongraga, Yogyakarta, Sabtu (28/9/2013), unggulan pertama ini melangkah ke final usai menundukkan ganda dari China, Huang Kaixiang/Chen Qingchen, 21-15 21-17.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Lawan kemarin dibilang bagus, tidak juga. Tetapi mereka tidak jelek, jadi kami agak kagok. Saya sempat ragu-ragu di permainan depan net. "Hari ini kami tampil kurang enak, semoga besok (hari ini) bisa lebih baik," jelas Liliyana usai pertandingan.
Di partai puncak yang akan dilangsungkan Minggu (29/9), Tontowi/Liliyana akan bertemu dengan rekan senegaranya, Praveen Jordan/Vita Marissa. Praveen/Vita yang diunggulkan di tempat keenam, melaju ke final setelah mengalahkan pasangan muda berbakat, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja, 21-10, 21-18.
Kedua pasangan tercatat pernah satu kali bertemu di Singapore Open Super Series 2013.
Melewati pertarungan sengit yang berakhir dengan kemenangan Tontowi/Liliyana dengan skor 21-11 16-21 21-18, atas Praveen/Vita. Liliyana menyadari tidak akan mudah menghadapi rekan senegaranya itu.
“Bertemu Praveen/Vita, kami pernah bertemu sebelumnya dan cukup ramai juga. Vita adalah pemain yang senior, apalagi kami permah berpasangan, jadi sudah tahu permainan masing-masing," kata Liliyana, dari situs PBSI.
(hmr)