Share

Berguru pada Lorenzo & Rossi

Randy Wirayudha, Jurnalis · Selasa 16 September 2014 19:11 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 16 38 1040065 ClvaYCdelO.jpg Bradley Smith (kiri) perlu banyak belajar pada Valentino Rossi (Foto: MotoGP.com)
A A A

BORMES LES MIMOSAS – Kian waktu, duo Movistar Yamaha kian melesat dan bahkan mulai bisa mengusik dominasi Honda. Tapi bagaimana dengan tim satelit Yamaha, Monster Tech3?

 

Seri demi seri, baik Pol Espargaró dan Bradley Smith justru kian tertinggal dari Jorge Lorenzo, apalagi Valentino Rossi yang memenangi GP San Marino lalu. Motor boleh saja punya prototipe YZR-M1 serupa, tapi yang pasti terdapat perbedaan kecil yang cukup vital dengan motor tim pabrikan utama.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

“Dalam hal kecepatan di sesi kualifikasi sebelumnya, saya dan Pol sempat berada di area yang sama dengan Valentino atau Jorge. Kemudian entah mengapa mereka punya kecepatan lebih saat balapan ketimbang kami,” cetus Smith, seperti dilansir Crash, Selasa (16/9/2014).

 

“Kami ingin cari tahu bagaimana bisa memperbaiki setelan motor kami karena jaraknya terus bertambah. Kami juga finis lebih jauh di belakang Ducati sekarang. Saya dan Pol punya keluhan yang sama di akhir race dan punya catatan waktu yang hampir serupa,” lanjutnya.

 

Rider asal Inggris itu menguraikan bahwa selama ini, motor mereka juga amat terkendala dengan beban di haluan motor yang terlalu berat. Alhasil, mereka kesulitan saat mengerem motor.

 

“Kami tak bisa menghentikan motor. Kami kelebihan beban di ban depan dan jika kami memaksa memaksimalkannya, hanya akan membuat ban depan selip. Tapi mungkin Anda bisa mendapatkan cukup data dari Valentino dan Jorge guna mencari tahu di mana masalahnya,” imbuh Smith.

 

“Saya tidak tahu di mana perbedaan spesifikasi motor kami dengan motor pabrikan. Yang saya tahu tak semuanya bisa diberikan kepada tim satelit. Kami harus belajar dari motor-motor juara (Lorenzo dan Rossi),” tutupnya.

(raw)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini