Share

Tim Bulutangkis Putri Indonesia Bantai Maladewa

Fajar Anugrah, Jurnalis · Sabtu 20 September 2014 13:52 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 20 40 1041974 301upxV68i.jpg Ilustrasi. (Foto: Antara/Feny Selly)
A A A

INCHEON - Tim bulutangkis putri Indonesia sukses menyingkirkan tim bulutangkis putri Maladewa dengan skor telak 3-0 di babak pertama Asian Games 2014 yang digelar di Gyeyang Stadium, Sabtu (20/9/2014). Dengan hasil tersebut, Bellaetrix Manuputty dkk berhak untuk melaju ke babak perempatfinal.

Linda, pemain Indonesia yang duduk di peringkat 28 dunia, membuka kemenangan tim Indonesia dengan mengalahkan Aishath Afnaan Rasheed dengan skor 21-6, 21-9, dalam tempo 19 menit.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Di partai kedua, Bellaetrix Manuputty menambah keunggulan tim Indonesia menjadi 2-0. Bella berhasil mengalahkan Aminath Shahuru Naaz Moosa, dalam dua game langsung, 21-3 dan 21-3 selama 16 menit.

Penentu kemenangan Indonesia dipastikan oleh pemain muda, Hanna Ramadini. Hanna yang masih 19 tahun ini menundukkan Aminath Nabeeha Abdul Razzaq, 21-4, 21-3, juga dalam waktu 16 menit.

Para pemain Indonesia memang tampil percaya diri dan lebih dominan. Mereka memiliki keunggulan teknik, taktik dan stamina di atas para pemain Maladewa.

Dengan menyapu bersih tiga laga maka membuat dua nomor ganda putri tidak perlu dimainkan. Pasangan Suci Rizki Andini/Tiara Rosalia Nuraidah  dan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari masih memiliki kebugaran yang bagus karena tidak bertanding hari ini.

Melihat hasil bagus pemain putri Indonesia, manajer tim, Lius Pongoh mengaku lega, meski sempat dibuat khawatir dengan jadwal yang padat dan belum mengenal kondisi lapangan dengan baik.

“Walaupun harus bermain dua kali dalam sehari, namun kami bersyukur karena para atlet mendapat kesempatan untuk menyesuaikan diri dengan lapangan. Karena sebelum bertanding, kami hanya bisa menjajal hall utama sebanyak satu kali,” kata Lius seperti mengutip dari situs badmintonindonesia.org, Sabtu (20/9/2014).

(FAP)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini