MELBOURNE – Lleyton Hewitt tak lagi muda. Petenis pria berpaspor Australia itu kini berusia 33 tahun dan tengah memasuki penghujung kariernya, ia pun menjadikan ajang Australian Open 2016 mendatang sebagai turnamen grand slam terakhirnya.
Hewitt yang bakal berusia 34 tahun bulan depan itu, tersingkir di putaran kedua Australian Open tahun ini oleh Benjamin Becker yang baru berusia 19 tahun. Pria kelahiran Adelaide itu pun berusaha untuk menjaga staminanya musim ini, dengan fokus di Wimbledon serta Davis Cup. Ia bahkan berpotensi untuk melepaskan French Open.
“Jelas bagi saya, Davis Cup sesuatu yang kami kerjakan ekstra keras, agar dapat menempatkan posisi di grup dunia di mana kami memiliki kesempatan besar,” ucap Hewitt singkat di washingtontimes, Jumat (30/1/2015).
Hewit juga yakin dirinya telah fit untuk mengarungi tenis musim ini, setelah banyak menderita cedera beberapa tahun terakhir.
“Saya pikir saya berlatih lebih keras, mungkin lebih dari siapapun di pramusim. Badan saya merasa hebat saat ini, itulah satu-satunya alasan mengapa saya ingin terus bermain,” sambungnya.
Hewitt akan menjadi suksesor Pat Rafter sebagai kapten tim Australia di Davis Cup, dan ia merupakan pemain yang menunjukkan komitmen terbesarnya di turnamen tersebut dengan 56 kemenangan, 38 laga dan 16 tahun bermain.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)