SANTIAGO DEL ESTERO – Hasil minor kembali didapatkan rider Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo. Pada MotoGP Argentina, juara dunia 2010 dan 2012 itu hanya bisa finis kelima. Torehan tersebut membuatnya belum mencicipi indahnya podium di musim 2015 ini. Kali ini, ban jadi kambing hitam performa kurang impresifnya.
X-Fuera - julukan Lorenzo - lagi-lagi mengungkapkan kalau sebenarnya dirinya pantas ada di podium. Seperti diketahui, Lorenzo hanya mampu finis keempat di MotoGP Qatar dan Amerika. Kala itu, masalah helm dan penyakit bronkitis diakuinya sebagai pengganjal meraih hasil positif.
Sementar itu, meski mengaku Sirkuit Termas de Rio Hondo sangat sulit, namun pria Spanyol ini mengakui kalau dirinya menargetkan ada di tiga besar sebelum balapan. Kenyataannya, rider 27 tahun itu hanya bisa finis kelima, di bawah rekan setimnya, Valentino Rossi, Cal Crutchlow, serta duo Ducati, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone.
"Jujur, saya sangat kecewa. Saya tidak mengharapkan finis di posisi kelima. Saya bertarung untuk mendapatkan podium. Saya kira pemilihan ban belakang jadi penyebab kegagalan saya," ungkap Lorenzo mengutip Crash, Senin (20/4/2015).
Balapan di Argentina memang menyajikan kejutan besar. Rossi yang sebelumnya diperkirakan akan kesulitan mematahkan dominasi rider Repsol Honda, Marc Marquez, malah sukses meraih podium teringgi.
"Saya tidak bisa seperti Vale (Rossi) dengan ban keras. Mungkin, saya membutuhkan ban lunak yang lebih nyaman lagi. Saya tidak bisa merasakan kenyamanan dan saya tidak bisa mengendarai motor secara optimal sesuai keinginan saya," keluh X-Fuera lagi.
“Namun, apapun yang terjadi, kami sudah mendapatkan poin. Di Jerez (balapan berikutnya) kami tidak perlu khawatir kalau kami bisa lebih cepat lagi. Saya kira masa depan Yamaha cerah," tandasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fap)
