TOKYO – Big Four dunia tenis yang dihuni Andy Murray, Rafael Nadal, Roger Federer, dan Novak Djokovic yang menempati rangking satu dunia, telah mendominasi tenis pria selama 10 tahun terakhir ini. Kei Nishikori pun coba merusak dominasi tersebut.
Petenis berusia 25 tahun asal Jepang itu, termasuk dari generasi baru tenis di nomor tunggal pria selain Marin Cilic, Stanislas Wawrinka dan lainnya. Nishikori baru saja mempertahankan gelar Barcelona Open – gelar kesembilan ATP, dan mantan pelatihnya, Shuzo Matsuoka yakin Nishikori dapat merusak dominasi Big Four.
“Murrat saat ini luar biasa kuat, namun ia bersama tiga petenis lainnya jelas berada di puncak performa. Kekuatan mereka perlahan berkurang sekarang, tanpa diragukan lagi, generasi baru tenis akan segera muncul,” ucap Matsuoka disadur dari AFP, Rabu (29/4/2015).
“Jelas Kei dapat mengalahkan mereka, dan tahun ini ia memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan (Grand) Slam dari tahun lalu. Di dua-tiga tahun ke depan, selama dia fit, ia akan melangkah,” sambungnya.
Lebih lanjut, Matsuoka percaya Nishikori lebih baik dari Djokovic yang tengah naik daun saat ini, dan menjadi petenis terbaik dunia. Pengalaman Nishikori jauh berkembang musim ini, dibandingkan sebelumnya.
“Kei memukul bola lebih keras dan mengontrol lawannya lebih baik dari tahun lalu. Ia memiliki kesempatan besar untuk memenangkan French Open. Ia jelas jadi ancaman. Saya tak mengada-ngada, tapi ia bermain tenis lebih baik dari Djokovic atau Nadal,” puji Matsuoka untuk Nishikori.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
