LAS VEGAS – Usai memenangkan duel melawan Manny Pacquiao dalam ‘Fight of the Century’ di MGM Grand Arena, Las Vegas, Floyd Mayweather hanya memiliki satu laga tersisa. Mayweather mengaku tak akan memperebutkan gelar apa pun di duel terakhirnya itu.
Mayweather memastikan tahun ini adalah tahun terakhirnya di dunia tinju. Usai duel melawan Pacquiao, ia memiliki satu laga terakhir yang akan digelar empat bulan mendatang. Berbeda dengan duel kontra Pacman, The Money –julukan Mayweather- tidak akan bertanding untuk suatu gelar.
“Pertarungan terakhir saya akan digelar bulan September, dan setelah itu waktu saya untuk melepas semuanya. Pertarungan terakhir nanti mungkin bukan pertarungan perebutan gelar,” kata Mayweather, seperti dimuat Sky Sports, Minggu (3/5/2015).
Petinju Amerika Serikat (AS) itu mengungkapkan dirinya bukan seseorang yang rakus. Ia merasa saat ini adalah waktu yang tepat untuk pensiun dari dunia yang telah digelutinya 19 tahun, tidak ada gelar yang harus diperjuangkannya lagi.
“Saya sudah hampir 40 tahun sekarang. Saya sudah berada dalam olahraga ini selama 19 tahun dan menjadi juara selama 18 tahun. Saya bukan orang yang rakus. Berikan petinju-petinju lain kesempatan,” ungkap putra Floyd Mayweather Sr. itu.
Kemenangan atas Pacquiao memperpanjang rekor tak terkalahkan Mayweather dalam 48 laga. Ia berpeluang menyamai rekor Rocky Marciano yang terjadi 60 tahun silam. Semasa kariernya, Marciano membuat rekor 49 pertarungan tak terkalahkan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
