JEREZ – Rider andalan Ducati, Andrea Dovizioso mengimbau kepada para Ducatisti, sebutan penggemar Ducati, tidak terlampau kecewa pada hasil minor pada MotoGP serie Jerez. Pasalnya, motor Desmosedici GP15 masih terus dalam tahap pengembangan.
Setelah sukses konsisten finis kedua di tiga balapan awal musim 2015, The Little Dragon hanya finis kesembilan di Jerez. Sementara sang tandem, Andrea Iannone juga hanya mampu finis keenam. Meski demikian, Dovi masih aman di posisi kedua klasemen sementara pembalap dengan koleksi 67 poin, terpaut 15 poin dari jagoan Movistar Yamaha, Valentino Rossi.
"Jika melihat tiga serie pertama, hasil kami di Jerez memang sebuah kemunduran. Tapi, bahkan seorang Vale (Rossi) juga tertinggal 11 detik dari Jorge (Lorenzo). Saya paham ekspektasi pada Ducati kian tinggi, tapi jangan lupa bahwa GP15 masih baru. Hasil kemarin tidak otomatis langsung menghapus torehan baik kami sebelumnya. Itu harius diapresiasi," ujar rider 29 tahun itu melasir Crash, Rabu (6/5/2015).
Dovizioso pun yakin Ducati akan balas dendam pada MotoGP Prancis yang akan dihelat di sirkuit Le Mans dua pekan mendatang.
"Jarak ketertinggalan yang begitu jauh bisa disebabkan banyak hal. Di Jerez, kami memang tak sekompetitif di balapan lain. Tapi, kami akan terus evaluasi dan mencari solusi. Di Le Mans, kami akan lebih baik, tak usah khawatir!" tukas DesmoDovi penuh keyakinan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
