SILVERSTONE – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, tak menyangka bisa mencium aspal Silverstone saat tampil di race ke-12 MotoGP, Minggu 30 Agustus 2015 malam WIB. The Baby Alien –julukan Marquez– memprediksi balapan akan berlangsung sempurna baginya, namun turunnya hujan mengubah segalanya.
Marquez sejatinya mencatat hasil gemilang di sesi latihan dan kualifikasi. Pada sesi latihan yang berlangsung tiga kali, rider berusia 22 tahun berturut-turut merebut posisi satu, dua, dan dua. Sementara saat melahap sesi kualifikasi, Marquez sukses meraih pole position dan berhasil memecahkan catatan waktu terbaik atas namanya sendiri.
Marquez juga memulai balapan dengan baik dan konsisten membuntuti Valentino Rossi yang berada di posisi terdepan. Namun, petaka menghampirinya pada lap ke-13 karena ban depan motor RC213V slip sehingga membuatnya terjatuh dan gagal melanjutkan balapan.
“Sejatinya akhir pekan berjalan cukup baik. Saya mengalami peningkatan di setiap sesinya dan merasa sangat nyaman. Saya sanggup merebut pole position pada Sabtu. Namun, perubahan cuaca berpotensi mengubah segalanya dan itu benar-benar terjadi,” jelas Marquez seperti mengutip dari Speedweek, Rabu (2/9/2015).
“Dalam keadaan hujan, apa pun bisa terjadi. Saya jatuh ke aspal dan tak pernah menyangka hal itu (terjatuh) bisa terjadi,” urai juara dunia dua kali kelas MotoGP.
Karena gagal meraih poin di Silverstone, Marquez semakin tertinggal dari dua rivalnya, Rossi dan Jorge Lorenzo. Bahkan Marquez saat ini tertinggal 77 poin dari The Doctor yang mantap di puncak klasemen.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
