MONACO – Kampiun ajang Moto2, Johann Zarco, membeberkan alasannya menolak naik kelas ke ajang MotoGP di musim 2016. Ia berujar bahwa masih belum butuh waktu untuk dapat meningkatkan performanya lagi.
Seperti diketahui, penampilan Zarco sepanjang musim 2015 memang luar biasa. Bagimana tidak, pembalap berpaspor asal Prancis sukses meraih gelar juara dunia Moto2 usai mengoleksi 352 poin dari 18 seri yang diperlombakan.
Kondisi itu membuat sejumlah tim di kelas MotoGP mulai kepincut dengan talenta yang dimiliki oleh Zarco. Bahkan, pembalap berusia 25 tahun itu sempat gencar bakal naik kelas ke ajang MotoGP di musim 2016. Namun, hal itu urung terjadi lantaran Zarco memilih bertahan di kelas Moto2.
“Saya ingin mewujudkan salah satu tujuan terbesar dalam karier membalap saya, yaitu menjadi satu-satunya pembalap yang mampu mempertahankan gelar juara dunia Moto2,” ucap Zarco, seperti dilansir Speedweek, Sabtu (28/11/2015).
“Selain itu, saya akui bahwa kemampuan saya untuk berada di kelas MotoGP masih jauh dari yang diharapkan. Jadi, saya ingin terus mempersiapkan diri sebelum benar-benar mentas di kelas MotoGP dengan menunjukkan performa hebat di sini,” tutupnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(dns)
