LE MANS – MotoGP musim 2016 memang terasa bakal lebih berat untuk seluruh pembalap dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Salah satu pemicunya adalah berakhirnya sebagian kontrak para pembalap papan atas di penghujung musim ini.
Seperti diketahui dalam beberapa waktu terakhir, rumor mengenai perpindahan pembalap masih menjadi perbincangan hangat. Dari sebagian banyak pembalap hanya duo pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo yang sudah menentukan masa depannya.
Apabila The Doctor bakal tetap berada di Tim Yamaha, sementara X-Fuera bakal hengkang ke Tim Ducati pada musim baru nanti. Kondisi tersebut lantas mendapatkan komentar dari salah satu rider Tim Aprilia, Stefan Bradl.
Pria asal Jerman tersebut mengakui ketidakjelasan kontrak pembalap-pembalap papan atas memang memberikan pengaruh terhadap performa pada rider macam dirinya. Bahkan Bradl mengakui tekanan untuk tampil hebat di musim ini terasa lebih besar ketimbang tahun lalu.
“Situasi ini (tidak jelasnya sebagian besar kontrak pembalap papan atas di MotoGP) membuat saya, dan sejumlah pembalap seperti saya tertekan. Sebab, itu seperti penampilan kami sepanjang tahun ini sedang dalam sorotan,” ucap Bradl, seperti dikutip dari Speedweek, Selasa (3/5/2016).
“Kami merasa sedang dituntut untuk bisa tampil lebih baik di tahun ini, dan apabila itu gagal maka Anda tidak akan bertahan di kelas ini. Saya rasa semua pembalap mengalami apa yang saya rasakan saat ini,” tuntas pembalap berusia 26 tahun tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(mrh)
