MADRID - Semifinal Madrid Master 2016 akan menampilkan laga balas dendam, petenis asal Spanyol, Rafael Nadal melawan Andy Murray. Pada laga perempatfinal Nadal sukses mengalahkan Joao Sousa asal Portugal dengan skor 6-0, 4-6, 6-3.
Seperti diketahui, Murray lolos ke semifinal setelah mengalahkan petenis asal Republik Ceska, Tomas Berdych dengan skor 6-3, 6-2. Tak ayal, ia kembali bertemu dengan lawan yang dikalahkannya sewaktu di final pada tahun lalu, Nadal.
Alhasil laga semifinal nanti jelas menjadi kesempatan Nadal untuk membalas yang ia terima. Ia gagal meraih gelar juara di hadapan publiknya sendiri dengan skor 6-3, 6-2.
Kendati demikian, usai pertandingan melawan Sousa, Nadal mengatakan Murray sangat kuat di berbagai jenis lapangan. Sebab itu, ia bertekad ingin tampil lebih baik dibandingan tahun lalu.
“Murray adalah spesialis di berbagai lapangan, pemain dengan level adaptasi yang sangat baik dalam kondisi apapun. Saya tak berpikir hasil tahun lalu, ini tahun yang berbeda di mana sensasinya juga beda. Saya harap hasilnya tidak sama seperti sebelumnya,” kata Nadal menukil situs ATP, Sabtu (7/5/2016).
Kesempatan Nadal membalas kekalahannya didukung penampilan menanjaknya belakangan ini. Sebelum ke Madrid, ia jadi pemenang di turnamen Barcelona Open dan Monte Carlo Masters. Selain membidik kemenangan di Madrid, ia juga berambisi mengejar titel ke-50 di turnamen tanah liat, yang akan mematahkan rekor legenda Argentina Guillermo Vilas.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fap)
