JAKARTA - Ganda campuran Rian Agung Saputro/Greysia Polii gagal melaju ke ronde kedua babak kualifikasi BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016 usai tumbang dari Ardiansyah/Devi Tika Permatasari straight game 21-17 dan 21-17. Greysia Polii menilai, duetnya dengan Rian Agung di nomor ganda campuran bukan prioritas utama, melainkan di nomor ganda putri.
Polii sendiri memang diharpkan bisa Berjaya di turnamen Indonesia Open tahun ini melalui nomor ganda putri bersama pasangannya, Nitya Krishinda Maheswari. Sementara Rian Agung diprioritaskan untuk bisa Berjaya di nomor ganda putra bersama tandemnya Berry Angriawan.
“Kami main memang untuk warm up. Karena target kita kan di double, saya di double, dia (Rian) di double putra. Jadi dari PBSI juga bilang seperti itu. Sebagai pemain, kita harus tahu prioritas kita di mana,” kata Polii selepas pertandingan, Senin (30/5/2016).
Polii/Nitya langsung lolos ke ronde kedua di nomor ganda putri. Mereka menunggu hasil pertandingan dari Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari melawan wakil Malaysia Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon yang baru dilaksanakan pada 1 Juni 2016.
Sementara Rian/Berry akan tampil di ronde awal nomor ganda putra melawan ganda putra wakil Malaysia, Koo Kien Kiat/Tan Boon Heong, 1 Juni 2016. Keduanya sama sekali belum pernah bertemu. Secara ranking, Rian/Angga berada di peringkat 24 dunia, sementara Koo/Tan berada di peringkat 17 dunia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fap)
