AALST – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku akselerasi motor RC213V kepunyaannya lebih baik di waktu hujan ketimbang saat mentas di kondisi sirkuit yang kering. Hasilnya pun terlihat di seri kedelapan MotoGP 2016 yang berlangsung di Sirkuit Assen pada Minggu 26 Juni 2016 malam WIB.
Saat itu Baby Alien –julukan Marquez– berhasil finis di posisi dua meski start dari tangga keempat. Uniknya, pembalap yang mengalahkan Marquez di Assen pun menggunakan tipe motor yang sama dengan Marquez yakni Jack Miller.
Miller yang membela Tim Estrella Galicia 0,0 Marc VDS juga menggunakan motor RC213V. Karena itu, pernyataan Marquez ada benarnya.
“Dalam kondisi kering, akselerasi adalah titik kelemahan kami. Kami tidak kehilangan akselerasi pada motor saat hujan dan itu sangat membantu kami,” jelas Marquez mengutip dari Speedweek, Jumat (1/7/2016).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(dns)