MAGYOROD – Pembalap Tim Ferrari, Kimi Raikkonen, tak mau menilai kesalahan yang dibuat driver Tim Red Bull, Max Verstappen, saat tampil di race ke-11 Formula One (F1) 2016 yang berlangsung di Sirkuit Hungaroring, Minggu 24 Juli 2016 malam WIB. The Ice Man –julukan Raikkonen– menilai, tak memiliki wewenang untuk menilai kesalahan yang dibuat seorang pembalap di lintasan.
Pada balapan yang berlangsung semalam, Raikkonen dan Verstappen terlibat persaingan sengit di 10 lap terakhir. Raikkonen yang berada di posisi lima berusaha keras melewati Verstappen yang tepat berada di depannya.
Raikkonen yang menggunakan ban superlunak berulang kali berpeluang besar melewati pembalap berpaspor Belanda tersebut. Akan tetapi, Verstappen dinilai banyak pihak melakukan kecurangan dengan lebih dari satu kali menutup ruang gerak Raikkonen ketika ingin melakukan overtake.
Sesuai perarutan, pembalap yang berada di depan hanya diizinkan satu kali menutup ruang gerak driver di belakangnya. Namun kenyataannya, Verstappen justru berulang-ulang kali menutup pergerakan Raikkonen.
Namun, Race Director tidak memberikan hukuman apa-apa kepada Raikkonen. Karena itulah, Raikkonen tidak mau menilai kesalahan yang dibuat Verstappen.
“Awalnya saya bergerak ke kanan dan kemudian ke kiri, namun Verstappen juga bergerak ke arah yang sama. Alhasil, sayap depan mobil saya membentur ban belakangnya,” ujar Raikkonen mengutip dari The Checkered Flag, Senin (25/7/2016).
“Namun, bukan pekerjaan saya untuk menilai hal tersebut sebagai suatu kesalahan atau tidak,” urai pemegang satu gelar juara F1 itu.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(Ram)
