JAKARTA - Chief de Mission (CdM) atau Ketua Kontingen Indonesia di Olimpiade Rio 2016 Raja Sapta Oktohari menjadi yang pertama menyalami Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka sebelum para atlet dan pelatih. Sesaat setelah bersalaman dan Jokowi mengucapkan selamat, Okto, begitu ia biasa disapa, menghadiahkan sebuah gelang kepada Presiden.
Ditemui usai acara pertemuan dengan Jokowi, Okto mengatakan gelang tersebut merupakan souvenir yang diproduksi di Indonesia untuk dibagikan di Rio de Janeiro saat Olimpiade digelar.
"Gelang itu menjadi souvenir utama yang jadi rebutan selama di Olimpiade Rio 2016. Gelang yang kita buat dan dibagikan disana untuk promosi Indonesia," kata Okto, Rabu (24/8/2016).
Okto mengatakan souvernir tersebut sangat diminati dan laku keras hingga ada cetak ulang. "Ternyata laku keras sampai cetak ulang 1000 lagi waktu di sana," imbuhnya.
Hadir dalam pertemuan tersebut, peraih emas bulu tangkis, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Owi/Butet), Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, serta atlet angkat besi peraih perak, Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni.
Tampak pula manajer tim bulutangkis Indonesia Rexy Mainaki, Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Gita Wiryawan dan peraih medali emas Olimpiade 2004 cabang olahraga bulu tangkis nomor tunggal putra, Taufik Hidayat. Sementara itu Presiden Jokowi didampingi oleh Kepala Kantor Staf Presiden Teten Masduki.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(Ram)
