PERTARUNGAN MotoGP 2016 sudah memasuki seri ke-16 yakni GP Australia. Balapan yang akan digelar di Sirkuit Phillip Island tersebut dijadwalkan berlangsung pada Minggu (23/10/2016) pukul 12.00 WIB.
Sama seperti rekan setimnya di Movistar Yamaha, Valentino Rossi, GP Australia juga bisa dibilang adalah seri yang bersejarah bagi Jorge Lorenzo. Meski tidak menjadi pembalap dengan kemenangan terbanyak, masih ada pencapaian dan fakta lain Lorenzo di Negeri Kanguru yang tak kalah berkesan apabila dibandingkan dengan Rossi.
Berikut delapan fakta Jorge Lorenzo di GP Australia, sebagaimana dirangkum Okezone, Minggu (23/10/2016):
1. Pembalap Kedua Spanyol yang Memenangkan MotoGP Australia
Lorenzo tercatat sebagai pembalap kedua asal Spanyol yang mampu memenangkan GP Australia di kelas MotoGP yakni pada musim 2013. Sebelum X-Fuera -julukan Lorenzo, hanya Alex Criville yang pernah mengibarkan bendera Spanyol di podium tertinggi MotoGP Australia, tepatnya pada musim 1997.
2. Mengakhiri 16 Tahun Catatan Buruk Spanyol di MotoGP Australia
Kemenangan Lorenzo di GP Australia pada musim 2013 tidak hanya berarti untuk dirinya sendiri, melainkan untuk negaranya, Spanyol. Pasalnya, kemenangan X-Fuera saat itu sukses mengakhiri catatan buruk para pembalap Spanyol di Australia pada kelas MotoGP yang telah berlangsung selama 16 tahun.
Semenjak Criville memenangkan MotoGP seri Australia pada 1997, rider berpaspor Spanyol seakan sulit melakukan hal yang sama. Dominasi saat itu dipegang oleh pembalap tuan rumah dan Australia. Karena itu, kemenangan Lorenzo pun sukses mengakhiri “dahaga” para rider Negeri Matador.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
3. Pembalap Spanyol dengan Kemenangan Terbanyak di Australia
Lorenzo diketahui mengikuti balapan di Australia dari kelas 125 cc hingga MotoGP. Hingga saat ini, total sudah tiga kali dia meraih kemenangan di Negeri Kanguru, yakni musim 2006, 2007, dan 2013.
Jumlah tersebut sukses menempatkan juara dunia tiga kali MotoGP itu sebagai pembalap asal Spanyol dengan kemenangan terbanyak. Selain Lorenzo, para pembalap Spanyol lainnya sejauh ini hanya mampu dua kali meraih kemenangan.
4. Tiga Kemenangan dari Tiga Pole Position
Lorenzo dikenal sebagai pembalap yang sulit dikalahkan apabila sudah terus berada di depan sejak awal. Harus diakui, hal tersebut memang benar adanya, menyorot pencapaian yang diraihnya di GP Australia.
Dari tiga kemenangan yang sejauh ini sudah dibukukannya, Lorenzo tercatat meraih semua itu ketika dirinya memulai balapan dari pole position. Sejak balapan dimulai, posisi Lorenzo sama sekali tidak bisa diganggu gugat oleh para pembalap lain di belakangnya.
5. Pembalap Pertama Spanyol yang Menang Beruntun di GP Australia
Lorenzo tercatat sebagai pembalap Spanyol pertama yang meraih kemenangan beruntun pertama di GP Australia. Hal itu terjadi di kelas 250 cc pada musim 2006 dan 2007. Sebelum dirinya, belum ada pembalap Negeri Matador mana pun yang melakukan hal tersebut.
Barulah setelah Lorenzo, pembalap Tim Monster Yamaha Tech 3, Pol Espargaro, yang melakukannya. Sama seperti X-Fuera, Espargaro juga meraih pencapaian tersebut di kelas 250 cc, tepatnya pada musim 2012 dan 2013.
6. Catatan Sensasional di Musim 2007
Lorenzo memiliki catatan yang begitu sensasional di GP Australia. Hal tersebut terjadi pada musim 2007, saat dirinya memenangkan balapan GP Australia di kelas 250 cc.
Saat itu, Lorenzo yang memulai balapan dari pole position, langsung tampil begitu luar biasa. Pada akhirnya, kemenangan dapat diraihnya secara telak. Pembalap yang kini berusia 29 tahun tersebut mampu unggul jauh dari pembalap yang finis di posisi kedua, Alvaro Bautista, tepatnya dengan perbedaan 19,634 detik.
7. Fastest Lap
Lorenzo hingga saat ini masih tercatat sebagai pembalap dengan waktu tercepat per lap. Pada MotoGP Australia musim 2013, pembalap yang musim depan pindah ke Tim Ducati Corse itu mencatatkan fastest lap 1 menit 27,899 detik. Saat itu, dia menunggangi kuda besinya dengan kecepatan 182,1 kilometer per jam.
8. Pole Position Terbaik
Tak hanya fastest lap, performa di MotoGP Australia pada musim 2013 juga membuat Lorenzo menjadi rider dengan catatan waktu pole position terbaik. Saat meraih pole position di GP Australia musim tersebut, catatan waktu 1 menit 27,899 detik sukses membuat X-Fuera meraih status best pole position.
