Share

Top Sport: Lima Hal Aneh yang Terjadi di Olimpiade 1904 St. Louis

Tatang Adhiwidharta, Jurnalis · Selasa 21 Februari 2017 15:37 WIB
https: img.okezone.com content 2017 02 21 43 1624288 top-sport-lima-hal-aneh-yang-terjadin-di-olimpiade-1904-st-louis-TskXfZyNEV.jpg
A A A

OLIMPIADE merupakan ajang olahraga internasional empat tahunan yang mempertandingkan cabang-cabang olahraga musim panas dan musim dingin. Event tersebut diikuti ribuan atlet yang berkompetisi di berbagai pertandingan terbesar dan terkemuka di dunia, dengan lebih dari 200 negara berpartisipasi.

Sejatinya Olimpiade telah berlangsung di zaman Yunani kuno pada tahun 393 Masehi. Namun, embel-embel Olimpiade Modern baru berlangsung pada 1896 hingga sekarang. Usai menuai sukses, kegiatan tersebut memasuki masa stagnasi yang mengancam keberlangsungannya. Terbukti pada 1900 (Paris) dan Olimpiade St. Louis 1904.

Berikut adalah lima kejadian aneh yang terjadi di Olimpiade 1904:

1.       Tak Ada yang Mengatur

 

Presiden Amerika Serikat saat itu, Theodore Roosevelt beranggapan bahwa olahraga hanya merupakan bagian dari kejantanan. Lantas selama event berlangsung, ada beberapa fasilitas yang tidak memadai sehingga kegiatan tersebut berjalan apa adanya.

Baron Pierre De Coubertin (pendiri permainan modern) merasa geram karena mendengar kabar bahwa kepala negara, Roosevelt lebih menghadiri ulang tahun anaknya ketimbang Olimpiade.  

 

2.       Amerika Serikat Menangkan Semua Medali

 

Olimpiade St. Louis diikuti oleh 650 atlet. Namun, 580 di antaranya berasal dari Amerika Serikat. Tercatat, Amerika Serikat meraih 242 medali antaranya, 79 emas, 83 perak dan 80 perunggu.

3.       Atlet dengan Kaki Palsu

 

Pesenam asal Amerika Serikat, George Eyser, meraih enam medali dalam satu hari pada Olimpiade ini (tiga di antaranya adalah emas). Eyser meraih sukses tersebut meski salah satu kakinya terbuat dari kayu. Ia kehilangan kakinya saat remaja karena dilindas kereta.

 

4.       Tarik Tambang

 

Selain acara lomba 17 Agustus yang diadakan di Indonesia, tenyata tarik tambang pernah diikutsertakan dalam ajang Olimpiade selama lima periode, mulai dari tahun 1900 hingga 1920. Setiap tim terdiri dari delapan orang dan memiliki waktu lima menit untuk menjatuhkan lawan.

Jika tak ada pemenang sampai batas waktu habis, tim yang menarik lawannya paling jauh akan menjadi pemenang. Pemenang lomba tarik tambang pada 1904 adalah Milwaukee Athletics Club dari Amerika Serikat.

5.       Kisah Heroik Felix Carvajal yang Hampir Menang, namun Keracunan Makanan

 

Kisah Felix begitu menginspirasi. bagaimana tidak, sebelum mengikuti Olimpiade 1904, atlet lari ini melakukan perjalanan dari Kuba ke Amerika Serikat. Di negaranya, ia tak mendapatkan sponsor, lantas ia menggunakan uangnya sendiri untuk terlibat pada olahraga yang digemarinya tersebut.

Tak ayal, saat mengikuti lomba pelari marathon ini sempat bersaing dengan peserta lainnya di barisan terdepan. Namun, saat di perjalanan ia terbius dengan buah apel yang tumbuh di samping jalan. Usai menikmati buah tersebut, pelari kelahiran 18 Maret 1875 itu mengalami sakit perut, alhasil ia mengakhiri lomba di urutan keempat.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(fmh)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini