GOLD COAST – Chef de Mission (CdM) Indonesia di Piala Sudirman 2017, Achmad Budiharto, mengaku tak ada niatan dari kubu Merah Putih untuk meremehkan India di laga perdana Grup 1D. Ia mengatakan diturunkannya beberapa pemain yang tampil kontra India, merupakan pemain yang dinilai siap bermain melawan Pusarla V Sindhu cs.
Namun seakan tampil blunder, Indonesia justru harus puas menelan kekalahan secara mutlak dengan skor 1-4. Kala itu, satu-satunya poin yang diraih tim Merah Putih hanya didapat dari ganda putra melalui Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
“Tidak ada terpikir sama sekali oleh tim saat menyusun line-up untuk menyepelekan India. Justru kami sangat berhitung, karena hari pertama kami melihat kesiapan kondisi dan mental atlet-atlet kami,” ungkap Achmad, mengutip dari laman resmi PBSI, Jumat (26/5/2017).
“Beberapa pemain kami itu tidak dalam kondisi yang siap tempur, para pelatih memutuskan mereka yang betul-betul siap untuk bertempur di hari pertama, itu yang kami turunkan, jadi tidak ada sama sekali unsur menyepelekan,” tambahnya.
Setelah menerima kekalahan tersebut, otomatis Indonesia harus berjuang keras kontra Denmark untuk lolos dari grup. Namun apa daya, meski menang atas Denmark dengan skor 3-2, Indonesia harus puas menjadi juru kunci Grup 1D.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)