SPIELBERG – Pembalap andalan Tim Yamaha Tech 3, Johann Zarco, mengatakan ingin mendapat motor resmi dari pabrikan dalam balapan di masa yang akan datang. Dengan penuh percaya diri, pembalap yang baru memulai debutnya pada Grand Prix (GP) 2017 itu mengaku siap menjadi rider factory team.
Zarco sendiri memang tampil cukup impresif di musim debutnya. Rookie asal Prancis itu memang hanya sekali tampil di podium, yakni pada balapan GP Prancis di Sirkuit Le Mans. Tampil di hadapan publik sendiri, Zarco sukses merebut posisi runner-up.
Baca Juga: Hasil Race MotoGP Austria 2017
Meski torehan tersebut menjadi satu-satunya podium sejauh ini, pembalap berusia 26 tahun itu secara terus-menerus mengoleksi poin secara stabil. Dari 11 seri yang telah digelar, Zarco selalu membukukan namanya di urutan 10 besar dalam delapan seri.
Dalam GP teranyar di Austria, ia sendiri berhasil finis urutan lima, mengalahkan dua rider pabrikan, Maverick Vinales dan Valentino Rossi. Nyatanya, hal itulah yang membuat Zarco begitu percaya diri bisa tampil sebagai rider tim pabrikan.
Baca juga: Ungguli Vinales dan Rossi di Austria, Cara Zarco Goda Movistar Yamaha
“Saya ingin motor yang resmi pada balapan di masa datang. Melakukan balapan hebat seperti di Spielberg dengan finis di depan Rossi dan Vinales merupakan cara terbaik untuk membuktikannya,” seru Zarco, seperti dikutip dari Tuttomotoriweb, Kamis (17/8/2017).
Zarco sendiri memang boleh jemawa dengan hasil mentereng yang ia raih. Kini, Zarco berada di urutan klasemen sementara GP 2017 dengan koleksi 99 poin. Zarco mengalahkan rider kawakan seperti Jorge Lorenzo. Tak aneh jika Zarco digadang bisa masuk ke tim pabrikan pada GP 2019.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
