PHILLIP ISLAND – Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, mengalami cedera patah jari setelah terjatuh saat membalap di Grand Prix (GP) Australia pada Minggu (22/10/2017). Mantan pembalap Suzuki Ecstar tersebut harus meninggalkan posisi keenamnya setelah terjatuh pada lap ke delapan.
Awalnya Espargaro tampil memuaskan selama mengaspal di Phillip Island. Namun petaka terjadi setelah kuda besinya kehilangan grip. Alhasil pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut harus menelan pil pahit dengan menyelesaikan balapan secara dini.
Espargaro didiagnosis menderita patah tulang metakarpal yang terputus di tangan kirinya akibat kecelakaan tersebut. Dokter yang menanganinya di ruangan medis, menyarankan sang pembalap untuk melakukan operasi pada jarinya itu.
Akhirnya dokter memutuskan untuk membius Espargaro dan menunggu pembengkakannya berkurang. Jika operasi dilakukan, kemungkinan besar Espargaro akan kehilangan kesempatannya untuk berlaga di Sirkuit Sepang, pada akhir pekan depan.
“Perlombaan berjalan dengan baik. Meski usianya kurang sempurna, saya sudah bergabung kembali dengan kelompok terdepan dan saya merasa sangat senang,” terang Espargaro, sebagaimana dilansir Motorsport, Minggu (22/10/2017).
“Sayangnya, saat saya menyalip Jack Miller pada giliran pertama, saya menikung sedikit terlalu lebar dan berakhir dengan meluncur keluar trek. Namun, saya harus bisa ikut dalam perlombaan di Malaysia meski dengan cedera pada tangan saya. Mari kita lihat kondisi saya pekan depan,” tambahnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(lsk)
