SINGAPURA - Simona Halep mengawali penampilannya di WTA Finals dengan kemenangan 6-4, 6-2 atas petenis Prancis, Caroline Garcia pada Senin 23 Oktober 2017. Petenis asal Romania itu tampil gemilang di set kedua untuk menundukkan lawannya di Singapore Indoor Stadium.
Pertandingan kedua Grup Merah menampilkan laga yang berat sebelah ketika petenis Denmark Caroline Wozniacki menundukkan Elina Svitolina dengan skor 6-2, 6-0. Dalam waktu kurang dari satu jam, Wozniacki melakukan balas dendam terhadap kekalahan-kekalahannya di dua final dari petenis Ukraina tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Garcia menjadi orang terakhir yang lolos ke ajang elit antar delapan petenis putri ketika petenis 24 tahun itu memenangi dua gelar secara beruntun di China. Namun debutnya di turnamen ini berakhir dengan kekalahan ketika petenis peringkat satu dunia, Halep menghentikan laju 11 kemenangan beruntunnya dengan penampilan apik.
Hanya sedikit perbedaan kekuatan di antara para petenis yang mengandalkan permainan baseline agresif pada set pertama. Halep mampu menaikkan tempo pada poin-poin kunci di set pembukaan sebelum mempecundangi Garcia di seantero lapangan pada set kedua untuk memastikan kemenangan dalam waktu 88 menit.
"Saya benar-benar senang saya dapat memenangi pertandingan pertama saya sebagai petenis nomor satu dunia, ini menghapus tekanan," kata Halep, seperti dinukil dari Antara, Selasa (24/10/2017).
"Saya menikmati berada di posisi ini dan mudah-mudahan saya dapat bermain lebih baik lagi pada pertandingan kedua dibandingkan yang saya lakukan hari ini."
Garcia tidak memperlihatkan tanda-tanda rasa gugup pada panggung-panggung besar dengan penampilan solid pada gim pertama. Ia menampilkan banyak permainan agresif dan pukulan-pukulan voli yang baik.
Sementara itu Halep, terlihat keteteran pada permainan-permainan awal sebelum melepaskan pukulan bagus pada gim keempat. Ia terlihat sebagai pemicu untuk permainan energik yang merepotkan lawannya.
Kedua petenis ini bertukar pukulan pada pertengahan set pembukaan sebelum serve Garcia berantakan seiring berjalannya set dan double fault keduanya di gim kesembilan. Itu membuat Halep memimpin unggul 5-4. Bagaimanapun, Garcia menolak untuk menyerah begitu saja, dan Halep memerlukan tiga set point untuk akhirnya memenangi set pembukaan.
Halep kerap berada di pojok dan penampilan serve yang kurang bagus dari petenis Prancis itu memberikan break pertamanya. Pada set selanjutnya di gim ketiga, petenis asal Rumania itu tampil dengan brilian setelah bangkit dari ketertinggalan 0-40.
Halep akhirnya mengunci kemenangan saat menginjak gim ketujuh. Lawannya melakukan kesalahan karena servisnya mengenai net. Usai pertandingan, Halep menilai melawan Garcia merupakan pertandingan terbaiknya sejauh ini, sebab lawannya itu dianggap sangat tangguh.
"Ini merupakan pertandingan hebat, saya memainkan permainan tenis terbaik saya dan tidak pernah mudah untuk melawan Caroline setelah ia mengalahkan saya di Beijing, namun saya tampil baik dan saya suka bersaing di sini di Singapura," jelas Halep.
(fmh)
