VALENCIA – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku timnya memainkan peranan besar dalam setiap balapan. Pasalnya, para teknisi selalu berupaya memberikan kinerja terbaik pada kuda besi RC213V yang ia tunggangi di atas lintasan.
Pembalap berjuluk The Baby Allien tersebut mengaku tidak semua pekerjaan yang dilakukan mekaniknya membuahkan hasil positif. Beberapa kali Marquez mengalami kejanggalan saat memacu kuda besinya dalam kecepatan tinggi, bahkan ia kerap mengalami kecelakaan jika terlalu mendorong kuda besinya saat membalap.
Baca Juga:
Meski demikian, pembalap berusia 24 tahun tersebut tidak kesal dan marah, justru ia tidak mengomentari kinerja yang telah dilakukan oleh para mekaniknya. Pasalnya ia selalu paham, bahwa anggota timnya selalu berupaya memberikan yang terbaik sebelum balapan.
“Ada satu atau dua balapan dimana saya tidak menikmati motornya. Maksud saya setiap kali saya mencoba bermain menekan, maka saya akan kecelakaan. Jadi saat ini adalah saatnya untuk mengubah sedikit pendekatan dan terutama bila anda memilik tim yang bagus di sekitar Anda, ini pastinya akan lebih mudah,” ucap Marquez, melansir dari laman resmi MotoGP, Selasa (21/11/2017).
“Misalnya musim ini, saya mengalami 27 kecelakaan dan saya tidak pernah menyesal kepada mekanik saya dan tidak berkomentar. Mereka hanya mengatakan, jangan khawatir, kami akan memperbaiki motornya dan besok Anda harus mendorong lebih banyak lagi,” tuntasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(lsk)
