Share

Setelah Mercedes dan Ferrari, Renault Ikut Ramaikan Pertentangan Regulasi Mesin F1 Musim 2021

Leonardus Selwyn Kangsaputra, Jurnalis · Rabu 22 November 2017 18:56 WIB
https: img.okezone.com content 2017 11 22 37 1818722 setelah-mercedes-dan-ferarri-renault-ikut-ramaikan-pertentangan-regulasi-mesin-f1-musim-2021-xOWSDLquoT.jpg Cyril Abiteboul (Foto:AFP)
A A A

ENSTONE – Pertentangan terhadap regulasi mesin yang diusulkan Liberty Media untuk menjamu Formula One (F1) musim 2017 kian menuai banyak kritikan. Setelah Ferrari dan Mercedes tidak setuju dengan hal tersebut, kini pertentangan datang dari kubu Renault.

Pertentangan tersebut disampaikan langsung oleh bos Renault, Cyril Abiteboul. Menurutnya ia tidak akan pernah menyetujui visi dan misi Liberty Media hingga menemukan aspek yang jelas terhadap kemajuan olahraga.

Hal ini tentunya akan menjadi tantangan tersendiri bagi Liberty Media yang ingin menciptakan sebuah mesin yang lebih murah dan lebih nyarin ketimbang sebelumnya.

Baca Juga:

(Putus Kemitraan dengan Renault, Hartley Optimis Mengaspal dengan Mesin Honda)

“Apa yang kami sajikan adalah mesin baru. Ini berarti merupakan sebuah pembangunan baru, proyek baru dan bagi segelintir orang ini adalah sebauh investasi,” tutur Abiteboul, menyadur dari Sportsmole, Rabu (22/11/2017).

“Masalah kedua adalah kami tidak mengetahui seperti apa F1 musim 2021. Sasisnya, ukuran pengurangan biayanya, perubahan distribusi uang. Kami semua tidak tahu gambarannya,” lanjutnya.

“Kami memiliki konsep mesin, tapi kami hanya bisa menilai kapan potongan puzzle lainnya dapat diketahui. Dari perspektif ini saya harus mengatakan bahwa saya tidak menyukai MGU-H. Tapi pada 2020 kami yakin mampu mengendalikan masalah kami,” tuntasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(lsk)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini