Share

Dovizioso Mengaku Tak Berpikir Kembali Gunakan Motor Balap Ducati Musim 2017

Leonardus Selwyn Kangsaputra, Jurnalis · Rabu 21 Februari 2018 19:20 WIB
https: img.okezone.com content 2018 02 21 38 1862778 dovizioso-mengaku-tak-berpikir-kembali-gunakan-motor-balap-ducati-musim-2017-8nbJiHShji.jpg Andrea Dovizioso (Foto: AFP)
A A A

BURIRAM – Pembalap Ducati Corse, Andrea Dovizioso, mengaku tidak pernah berpikir untuk kembali menggunakan Ducati GP17 selama tes pramusim MotoGP di Thailand. Ia mengaku tidak tertarik untuk mengikuti jejak rekan setimnya, Jorge Lorenzo yang menggunakan mesin lamanya pada hari terakhir tes.

Setelah menyelesaikan tes pembuka musim dingin di Sepang, Lorenzo berjuang untuk mereplikasi bentuk yang baik saat mengaspal di Sirkuit Buriram. Ia bahkan terpaksa menggunakan mesin balap Ducati pada musim lalu pada hari terakhir tes karena ia merosot menuju peringkat ke-22.

Berbeda halnya dengan Lorenzo, Dovizioso malah menuai hasil positif dengan menjadi pembalap tercepat ketujuh dan hanya memiliki empat gap di belakang pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.

Ketika ditanya mengenai perbedaan motor Ducati musim 2017 dengan yang mereka gunakan di musim 2018, Dovizioso mengaku tidak ada perbedaan mencolok di antara keduanya. Meski tidak ada perubahan yang berarti, namun pembalap berusia 31 tahun tersebut berasa lebih nyaman menggunakan kuda besinya saat tes pramusim di Thailand.

“Tidak ada perbedaan besar antara kedua motor Ducati. Tapi hasil tes pramusim di Malaysia sudah menjelaskan semuanya. Jadi tidak ada alasan bagi saya untuk membandingkan kedua motor itu lagi,” ucap Dovizioso, menyadur dari Motorsport, Rabu (21/2/2018).

Baca Juga:

(Tech 3 Bakal Kembali Rekrut Folger di MotoGP 2019)

Pembalap berkebangsaan Italia tersebut juga mengaku bahwa ia berasa lebih bahagia menggunakan sasis yang telah direvisi dan digunakan di Thailand oleh Ducati. Awalnya, Dovizioso mengaku ragu dengan sasis yang telah dikembangkan oleh Ducati tersebut. Namun, ia memberanikan diri untuk mencoba dan mendapatkan hasil memuaskan dalam tes.

“Sebagian besar waktu ketika Anda mencoba sesuatu dan tidak mudah merasakan perbedaanya. Anda harus mencoba berhari-hari di lintasan yang berbeda untuk benar-benar mengkonfirmasi dan mengambil keputusan untuk kejuaraan. Hari ini saya pikir kami mengerti sedikit lebih banyak dari kemarin. Saya merasa lebih baik, tapi kami harus menunggu di Qatar. Saya berpikir Sirkuit Sepang dan Sirkuit Buriram bukanlah lintasan yang tepat untuk mengambil keputusan,” lanjutnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(lsk)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini