Share

Keinginan Petrucci Jadi Pembalap Utama Ducati Makin Kuat

Bagas Abdiel, Jurnalis · Selasa 20 Maret 2018 08:23 WIB
https: img.okezone.com content 2018 03 20 38 1875134 keinginan-petrucci-jadi-pembalap-utama-ducati-makin-kuat-0N0on3IfyL.jpg Danilo Petrucci (Foto: AFP)
A A A

DOHA – Pembalap Tim Pramac Ducati, Danilo Petrucci, tidak bisa menyangkal bahwa ia memiliki keinginan pribadi untuk bisa tampil sebagai pembalap utama di pabrikan Ducati. Setelah bertahun-tahun menjadi pembalap tim satelit, kini tekad PePetrucci, tidak bisa menyangkal bahwa ia memiliki keinginan pribadi untuk bisa tampil sebagai pembalap utama di pabrikan Ducati.trucci untuk naik kelas semakin kuat.

Dalam tiga tahun terakhir, Petrucci sudah sangat akrab dengan Desmosedici kala memperkuat Pramac Ducati sejak 2015. Peningkatan dan perbaikan pun terus dilakukan pembalap berpaspor Italia itu hingga namanya mulai diperhitungkan.

“Bukan rahasia kalau saya ingin berada di tempat itu (jadi pembalap utama pabrikan),” ungkap Petrucci, mengutip dari Crash, Selasa (20/3/2018).

Baca juga Petrucci Girang Bisa Tampil Impresif di MotoGP Qatar 2018

Tidak heran, jika keinginan kerasnya menjadi pembalap utama begitu tinggi. Terlebih hingga saat ini Ducati masih belum mengumumkan skuad pembalapnya untuk mengarungi MotoGP musim 2019. Meski Andrea Dovizioso dipastikan akan mengisi posisi satu spot, tapi satu tersisa masih belum bisa diprediksi.

Ducati sendiri memiliki keinginan untuk mempertahankan Jorge Lorenzo yang baru mereka rekrut pada 2016. Namun, hal ini masih belum bisa dipastikan mengingat kurang gemilangnya pembalap berjuluk X-Fuera itu bersama Desmosedici.

Terbukti pada seri pertama MotoGP 2018 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar pada pekan lalu, Petrucci mampu membuktikan diri. Petrux –julukan Petrucci- berhasil finis di posisi kelima setelah memulai balapan dari posisi kelima.

Baca juga Marquez: Dovizioso Pantas Menang di MotoGP Qatar

Hasil ini jauh lebih baik dari Lorenzo yang gagal meraih satu poin pun pada seri pembuka ini. Pembalap berusia 30 tahun itu harus mengalami kecelakaan setelah terjatuh di tikungan empat pada lap ke-12. Bahkan hasil kualifikasi juga membukitkan Petrucci tampil lebih cepat ketimbang Lorenzo.

“Sungguh saya sedang berjalan di jalan saya. Saya ingin menjadi pembalap pabrik, pasti dan melakukan balapan yang kuat dan cepat seperti ini, atau mungkin lebih, dua posisi atau bahkan empat posisi di depan bisa menjadi sempurna,” tambah rekan setim Jack Miller itu.

“Tapi saya sangat berjuang, sangat keras dengan pembalap terbaik MotoGP sepanjang masa,” pungkas pembalap berusia 27 tahun itu.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(fmh)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini