Share

Dovizioso: Saya Berada di Puncak Karier

Rivan Nasri Rachman, Jurnalis · Rabu 21 Maret 2018 11:27 WIB
https: img.okezone.com content 2018 03 21 38 1875797 dovizioso-saya-berada-di-puncak-karier-mkhOF723Py.jpg Pembalap Ducati Corse, Andrea Dovizioso menjuarai seri MotoGP Qatar 2018. (Foto: MotoGP)
A A A

DOHA – Pembalap Tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso, menyadari akan sulit mengalahkan rider Tim Repsol Honda, Marc Marquez pada MotoGP 2018. Akan tetapi, rider andalan Ducati itu menekankan bahwa dirinya kini berada di puncak karier dan jauh lebih baik dibandingkan musim-musim sebelumnya.

Seri perdana MotoGP 2018 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, pada akhir pekan lalu, merupakan salah satu arena balapan tersulit bagi Marquez dan Tim Honda.  Akan tetapi, juara dunia dua musim terakhir itu mampu bersaing ketat hingga lap terakhir dengan Dovizioso, meski pada akhirnya pembalap Ducati itulah yang menang.

Meski begitu, The Iron Will –julukan Dovizioso– mengaku tidak ingin meremehkan Marquez. Dia mengatakan The Baby Allien –julukan Marquez, akan berbahaya jika tampil di sirkuit berbeda yang sesuai dengan dirinya dan motor RC213V.

Baca juga: Dovizioso Sempat Was-Was dengan Kecepatan Marquez di MotoGP Qatar

“Kami telah menegaskan bahwa kami akan lebih kompetitif dibandingkan musim lalu. Akan tetapi, pada balapan ini, pembalap Honda telah membuktikan mereka jauh lebih kuat daripada 2017. Itulah yang terjadi sekarang,” ujar Dovizioso, seperti diwartakan Speedweek, Rabu (21/3/2018).

“Ketika saya mengalahkannya tahun lalu, semua orang berpikir itu sangat penting. Pada dasarnya, itu hal yang positif dapat mengalahkannya, namun saya harus objektif. Saya sangat sadar akan fakta ini. Saat di Qatar, saya tidak menduga Marc (Marquez) akan berada bersama saya hingga putaran terakhir,” tambah pembalap berkebangsaan Italia itu.

Baca juga: Dovizioso: Petrucci Raih Gelar Juara MotoGP jika Gabung Tim Pabrikan

Dovizioso memulai balapan di Sirkuit Losail dari urutan kelima. Pembalap berusia 31 tahun itu mampu memimpin balapan ketika race memasuki lima lap terakhir. Ia pun berduel ketat dengan Marquez hingga lap terakhir. Pada akhirnya, Doviozioso yang menjadi juara dengan mencatatkan waktu 42 menit 34,654 detik. Dengan hasil tersebut, The Iron Will membuktikan dirinya sedang berada di puncak karienya.

“Iya, Saya memang berada di puncak (kariernya) dan jauh lebih baik daripada sebelumnya. Akan tetapi, seperti yang saya katakan tahun lalu, saya mengerti apa yang sudah saya lakukan. Itu tidak terkecuali pada 2017, saya lebih baik dari tahun itu. Tahun lalu menunjukkan kepada saya bahwa tidak ada pembalap yang memiliki batas. Jika Anda bekerja dengan benar, maka tidak akan ada batasan. Itu juga berlaku untuk lawan-lawan saya,” tutup mantan pembalap Repsol Honda itu.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(Ram)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini